Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau dengan kenaikan 1,20% ke level 6.691 pada perdagangan Selasa (21/3).
Surya Fajar Sekuritas mengatakan, sentimen positif datang dari kebijakan akuisisi Credit Suisse oleh rivalnya UBS. Hal ini menurunkan kekhwatiran pasar terhadap meluasnya krisis sektor perbankan global. Di sisi lain pasar akan menantikan agenda pertemuan The Fed pada Kamis mendatang.
"Pasar berharap The Fed mulai mengubah kebijakannya dengan mempertahankan suku bunga acuan. Namun volatilitas ada karena dua hari ke depan pasar Indonesia akan libur," katanya dalam riset resmi, Selasa (21/3).
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini tercatat mencapai Rp 8,02 triliun dengan volume 20,26 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1.216.186 kali.
Tercatat 202 saham terkoreksi, 332 saham menguat, dan 175 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 9.327,17 triliun.
Sementara kinerja laju bursa di Asia mayoritas hari ini berada di zona hijau. Adapun, Hang Seng naik 1,36%, Shanghai Composite naik 0,64%, dan Straits Times juga naik 1,01%.
Mayoritas sektor perdagangan bursa Tanah Air berada di zona hijau. Dipimpin oleh sektor infrastruktur yang naik hingga 1,48%. Adapun saham di sektor infrastruktur yang naik misalnya, PT Waskita Karya Tbk (WSKT) naik 4,46% atau 10 poin menjadi Rp 234 per saham. Selanjutnya PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) naik 3,26% atau 130 poin menjadi Rp 4.120 per saham. Terakhir PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) naik 2,97% atau 15 poin menjadi Rp 520 per saham.
Sektor saham yang berada di zona hijau yaitu sektor teknologi naik 1,19%, saham transportasi naik 1,19%, dan sektor kesehatan naik 1,41%. Lalu sektor industri dasar naik 0,83%, sektor energi naik 0,34%, dan sektor properti naik 0,86%. Sementara sektor primer naik 0,36%, sektor non primer naik 0,29%, dan sektor industri naik 0,09%. Sementara sektor kesehatan terkoreksi 0,09%.
Saham-saham yang berada di top gainer yaitu
1. PT Black Diamond Resources Tbk
2. PT Metro Realty Tbk
3. PT Widodo Makmur Perkasa Tbk
4. PT Hero Supermarket Tbk
Saham-saham yang berada di top loser yaitu:
1. PT Natura City Developments Tbk
2. PT Bersama Zatta Jaya Tbk
3. PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk
4. PT Menthobi Karyatama Raya Tbk