PT King Tire Indonesia Tbk (TYRE) menggelar penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham sebanyak-banyaknya 700 juta saham atau 20,13%. Produsen ban motor Kingland tersebut membuka harga penawaran di rentang Rp 108-138 per saham.
Dalam laman e-IPO, Kamis (6/4) disebutkan bahwa dengan demikian maka dana yang bisa diraih perseroan sebesar Rp 75,6 miliar hingga Rp 96,6 miliar.
Perseroan juga menerbitkan waran seri I sebanyak-banyaknya 350 juta waran seri I secara cuma-cuma kepada pemegang saham baru. Setiap 2 saham baru melekat 1 waran seri I. Nantinya harga pelaksanaan waran jadi saham Rp 150.
Adapun dana hasil IPO, seluruhnya akan digunakan Kingland untuk modal kerja antara lain untuk pembelian bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik. Dana yang diperoleh perseroan dari pelaksanaan waran seri I juga seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja.
“Dengan tren pemulihan yang dimulai sejak tahun 2021 dan 2022, industri manufaktur ban kendaraan terus menunjukkan perbaikan, sehingga membuka peluang bisnis yang besar bagi perseroan. Hal tersebut didukung oleh mobilitas masyarakat yang kian meningkat, sehingga mengerek jumlah permintaan ban kendaraan,” tulis manajemen dalam prospektus.
Pada tahun 2021, pandemi Covid-19 tidak menyurutkan peningkatan jumlah kendaraan bermotor di mana mencatatkan pertumbuhan sebesar 5,6% dari sebelumnya jumlah kendaraan bermotor sebanyak 136,13 juta pada tahun 2020, menjadi 143,79 juta pada tahun 2021.
Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek adalah Victoria Sekuritas.
Berikut jadwal IPO dan Waran PT King Tire Indonesia Tbk (TYRE):
- Masa penawaran awal (bookbuilding) : 6-12 April 2023
- Tanggal efektif : 26 April 2023
- Masa penawaran umum : 27 April-2 Mei 2023
- Pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) : 4 Mei 2023
- Tanggal Awal Perdagangan Waran Seri I : 4 Mei 2023
- Tanggal Akhir Perdagangan Waran Seri I
- Pasar Reguler dan Negosiasi : 28 April 2025
- Pasar Tunai : 30 April 2025
- Tanggal Awal Pelaksanaan Waran Seri I : 6 November 2023
- Tanggal Akhir Pelaksanaan Waran Seri I : 2 Mei 2025
- Tanggal Akhir Masa Berlaku Waran Seri I : 2 Mei 2025
Pemegang saham Kingland saat ini adalah PT Kingland Investindo Nusantara 39,60%, Harris Muliawan 40,36%, Indra Muliawan 19,95%, dan Hardi Muliawan 0,09%.
Perseroan dan perusahaan anak selanjutnya disebut grup perseroan bergerak dalam bidang industri ban motor dan telah beroperasi sejak tahun 1977.
Pada awalnya grup perseroan memproduksi ban dalam untuk sepeda, sepeda motor, mobil, dan truk dengan merek dagang Kingland. Pada tahun 2010, grup perseroan juga melebarkan bisnisnya dengan didirikannya perseroan untuk memproduksi ban luar untuk sepeda motor.
Dalam perjalanannya, perseroan telah mendistribusikan produk perseroan ke seluruh provinsi di Indonesia melalui jaringan distributor. Perseroan juga telah menjadi salah satu penyuplai ban original equipment manufacture (OEM) ban luar kendaraan bermotor dan sepeda di Indonesia.
Saat ini grup perseroan memiliki 4 produk ban dalam untuk sepeda, sepeda motor, mobil dan truk, dan 28 produk ban luar untuk sepeda dan sepeda motor. Kingland adalah salah satu merek manufaktur di Indonesia sejak tahun 1977 yang berlokasi di Tangerang, Banten, Jawa Barat Indonesia.
Terkait kinerja keuangan, jumlah laba komprehensif perseroan pada tanggal 30 September 2022 adalah Rp 11,79 miliar meningkat sebesar 14,77% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 10,28 miliar.