IHSG Diprediksi Menguat, Saham ADRO sampai INDF Direkomendasikan

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/YU
Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (10/2/2023). Perdagangan IHSG di akhir pekan ini ditutup melemah 17,04 poin atau 0,25 persen ke posisi 6.880,3.
9/5/2023, 06.24 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG diperkirakan menguat pada perdagangan Selasa (9/5). Analis memperkirakan IHSG berada dalam level di kisaran 6.800.

Phintraco Sekuritas mengatakan, potensi penguatan didukung oleh sejumlah data makro domestik yang solid. Sebut saja realisasi pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2023 yaitu 5,03% secara tahunan dan kondisi cadangan devisa US$ 144,2 miliar per akhir April 2023.

Selain itu, fokus pelaku pasar yang tertuju pada rilis data Indonesia consumer confidence index per April 2023. Sementara dari eksternal yaitu realisasi ekspor dan impor Tiongkok pada April 2023.

Adapun rekomendasi sahamnya adalah PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT United Tractors Tbk (UNTR). Lalu PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), dan PT Pertamina Gas Negara Tbk (PGAS), PT Indocement Tunggal Perkasa Tbk (INTP), PT Timah Tbk (TINS), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN).

Sementara itu, Analis BinaArtha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan level support IHSG diprediksi akan berada di di 6.706, 6.667, dan 6.612. Sedangkan level resistance berada di 6,825, 6,881, 6,960 dan 7,059.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail