IHSG Ditutup Menguat ke Level 6.664, Saham PTBA dan GGRM Malah Merosot
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau dengan kenaikan 0,38% ke level 6.664 pada akhir perdagangan awal pekan ini, Senin (26/6).
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan, nilai transaksi saham hari ini tercatat mencapai Rp 7,49 triliun dengan volume 16,1 miliar saham dan frekuensi sebanyak 990.839 kali.
Tercatat 294 saham terkoreksi, 236 saham menguat, dan 213 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 9.490,77 triliun.
Kinerja IHSG berkebalikan dengan laju bursa di Asia yang seluruhnya hari ini berada di zona merah. Adapun, indeks Nikkei 225 turun 0,25%, Hang Seng turun 0,51%, Shanghai Composite turun 1,48%, dan Straits Times turun 0,06%.
Mayoritas sektor perdagangan bursa Tanah Air berada di zona merah. Dipimpin oleh sektor energi yang turun hingga 1,47%. Adapun saham di sektor energi yang turun misalnya, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) turun 14,86% atau 550 poin menjadi Rp 3.150 per saham.
Selanjutnya, saham PT Harum Energy Tbk (HRUM) turun 2,08% atau 30 poin menjadi Rp 1.415 per saham. Terakhir, saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) turun 0,90% atau 20 poin menjadi Rp 2.210 per unit
Saham-saham yang berada di top gainers:
1. PT Bank Jago Tbk
2. PT Clipan Finance Indonesia Tbk
3. PT Bumi Resources Minerals Tbk
4. PT Indah Kiat Pulp & Papers Tbk
5. PT Jasa Marga Tbk
Saham-saham yang berada di top losers:
1. PT Bukit Asam Tbk
2. PT Saratoga Investama Sedaya Tbk
3. PT Midi Utama Indonesia Tbk
4. PT Aneka Tambang Tbk
5. PT Gudang Garam Tbk