Aksi Ambil Untung Bawa IHSG Terjebak di Zona Merah

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (2/1/2023). Pada pembukaan perdagangan saham di awal tahun 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 8,51 poin atau 0,12 persen ke 6.842,11.
Penulis: Zahwa Madjid
Editor: Lona Olavia
4/8/2023, 16.30 WIB

Mengakhiri pekan, Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berakhir dalam zona merah. Terdapat penurunan 0,48% yang membawa indeks ke level 6.865 pada perdagangan Jumat (4/8).

Volume perdagangan mencapai 15,5 miliar dengan nilai transaksi Rp 7,53 triliun dan frekuensi 888 juta kali.

Saham perbankan menjadi paling aktif ditransaksikan pada akhir perdagangan hari ini. Seperti saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan nilai transaksi Rp 839,1 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 482,2 miliar, dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 270,3 miliar.

227 saham dalam zona hijau, 281 saham terkoreksi, dan 237 saham tak bergerak. Sedangkan kapitalisasi pasar mencapai Rp 10 ribu triliun.

Melansir riset Pilarmas Investindo Sekuritas Jumat (4/8) sore, penurunan IHSG akibat aksi ambil untung atau profit taking di tengah solidnya kinerja keuangan emiten dan optimisme pasar terhadap pertumbuhan ekonomi yang kuat.

Sedangkan mayoritas bursa Asia berada dalam zona hijau. Nikkei 225 naik 0,10%, Hang Seng naik 0,61% dan Shanghai Composite naik 0,23%. Namun Straits Times berada dalam zona merah dengan penurunan 0,34%.

Teknologi menjadi sektor saham Tanah Air yang paling anjlok dengan penurunan 1,91%. Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dengan penurunan 0,92% atau 1 poin menjadi Rp 108 per saham.
Selanjutnya, PT Bukalapak Tbk (BUKA) turun 2,63% atau 6 poin menjadi Rp 222 per saham dan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) turun 3,15% atau 20 poin menjadi Rp 615 per saham.

Sektor lainnya yang berada dalam zona merah adalah sektor kesehatan turun 1,00%, sektor keuangan turun 0,64%, sektor industri dasar turun 0,39%, sektor non primer turun 0,12%, dan sektor infrastruktur turun 0,04%.

Sedangkan sektor properti berada dalam zona hijau dengan kenaikan 0,98%, sektor energi naik 0,46%, sektor industri naik 0,40%, sektor primer naik 0,30%, dan sektor transportasi naik 0,48%.

Top gainers saham hari ini:

  • PT Global Mediacom Tbk (BMTR)
  • PT Summarecon Agung Tbk (SMRA)
  • PT Wijaya Karya Tbk (WIKA)
  • PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR)
  • PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA)

Top losers saham hari ini:

  • PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK)
  • PT Bukalapak.com Tbk (BUKA)
  • PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL)
  • PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
  • PT Harum Energy Tbk (HRUM)
Reporter: Zahwa Madjid