Emiten sektor energi, PT Citra Nusantara Gemilang Tbk dengan kode emiten CGAS menawarkan harga penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) saham di kisaran Rp 284 - 338 per lembar.
Dalam aksi korporasi ini, perusahaan menerbitkan 531,42 juta saham dengan nilai Rp 50 per saham atau 30% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Dengan demikian, perseroan berpotensi meraup dana segar sebanyak Rp 150,95 miliar hingga Rp 179,62 miliar.
Bersamaan dengan hal itu, CGAS juga menerbitkan sebanyak 265,71 juta Waran Seri I atau sebesar 21,43% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh. Dengan rincian, setiap pemegang dua saham yang ditawarkan berhak memperoleh satu Waran Seri I. Di mana setiap satu Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu saham CGAS yang dikeluarkan dari portepel dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 306 setiap Waran Seri I.
Waran Seri I dapat dilaksanakan menjadi saham perseroan enam bulan sejak diterbitkan, yaitu 8 Juli 2024 sampai 7 Januari 2025. Nilai hasil pelaksanaan Waran Seri I ini sebanyak Rp 81,30 miliar.
Seluruh dana yang diperoleh IPO, seluruhnya akan dipergunakan untuk pembayaran dalam rangka pembangunan LNG Station (Liquefied Natural Gas) di Galian Field Tambun Zone 7 Regional 2 sekitar 90%. Penggunaan dana ini dikategorikan sebagai capital expenditure (capex).
Selain itu, sebanyak 10% akan digunakan untuk modal kerja. Penggunaan dana ini dikategorikan sebagai operating expenditure. Sedangkan dana yang diperoleh dari pelaksanaan Waran Seri I, apabila dilaksanakan oleh pemegang saham, akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja perseroan.
Perseroan juga berencana untuk membagikan dividen kas kepada pemegang saham sebanyak 30% dari laba bersih tahun berjalan mulai tahun buku 2023.
Sedangkan berdasarkan laporan keuangan, laba neto CGAS untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2021 sebesar Rp 3,76 miliar atau meningkat 218,77% sebanyak Rp 6,93 miliar dibandingkan dengan periode 31 Desember 2020 yang rugi sebesar Rp 3,16 miliar. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh peningkatan laba sebelum pajak penghasilan sebesar Rp 6,77 miliar atau sebesar 353,70%.
Berikut jadwal IPO dan Waran Seri I Citra Nusantara Gemilang:
- Masa Penawaran Awal: 14 - 19 Desember 2023
- Tanggal Efektif: 29 Desember 2023
- Masa Penawaran Umum: 2 - 4 Januari 2024
- Penjatahan: 4 Januari 2024
- Distribusi Saham dan Waran Seri I Secara Elektronik: 5 Januari 2024
- Pencatatan Saham dan Waran Seri I di BEI: 8 Januari 2024
- Awal Perdagangan Waran Seri I: 8 Januari 2024
- Akhir Perdagangan Waran Seri I: 6 Januari 2025
- Pasar Reguler & Negosiasi: 7 Januari 2025
- Pasar Tunai: 7 Januari 2025
- Awal Pelaksanaan Waran Seri I: 8 Juli 2024
- Akhir Pelaksanaan dan Akhir Masa Berlaku Waran Seri l: 7 Januari 2025
Berdasarkan akta pendirian, struktur permodalan dan susunan pemegang saham adalah PT Petro Asia Energy 46,18%%, PT Dharma Mulia Jaya 30,63%, lalu PT Cipta Nyata Gemilang 13%, dan PT Tirta Maritim Nusantara 10,20%.