IHSG Tembus Rekor Tertinggi di 2023, Nyaris ke Level Psikologis 7.300

ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.
Karyawan melintas di samping layar elektronik yang menunjukkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (9/9/2022).
Penulis: Lona Olavia
28/12/2023, 12.17 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 40,92 poin atau 0,56% ke level 7.286,84 pada penutupan perdagangan sesi pertama hari ini, Kamis (28/12). Alhasil IHSG kembali tembus rekor tertinggi 2023, bahkan sedikit lagi akan tembus level psikologis 7.300. 

Sebelumnya IHSG sukses memecah rekor tertinggi sepanjang sejarah yang dibukukan pada April 2022. IHSG kala itu sempat ke level 7.363.

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini tercatat mencapai Rp 4,49 triliun dengan volume 10,14 miliar saham dan frekuensi sebanyak 491.508 kali.

Sebanyak 300 saham menguat, 212 saham terkoreksi, dan 235 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 11.772 triliun.

Dari 11 sektor yang ada sembilan menguat dan dua melemah. Kenaikan dipimpin oleh sektor properti yang naik 1,48%. Adapun saham di sektor properti yang berada di zona hijau misalnya, PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) yang menguat hingga 7,75% menjadi Rp 2.780 per saham.

Senada bursa saham di Asia mayoritas berada di zona hijau. Hang Seng menguat 2,15%, Shanghai Composite terangkat 1,22%, dan Straits Times terapresiasi 1,54%. Namun Indeks Nikkei 225 turun 0,41%.

Saham top gainers:

  • PT Avia Avian Tbk (AVIA)
  • PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO)
  • PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
  • PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS)
  • PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) 

Saham top losers:

  • PT Darmi Bersaudara Tbk (KAYU)
  • PT Barito Pacific Tbk (BRPT)
  • PT Kimia Farma Tbk (KAEF)
  • PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN)
  • PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL)