Tren Investasi Pasif Secara Global Konsisten Alami Kenaikan

123RF.com/Thananit Suntiviriyanon
Ilustrasi investasi. Generasi muda harus mulai berinvestasi untuk meningkatkan kekayaan dan mencapai tujuan keuangannya di masa depan.
Penulis: Lona Olavia
20/2/2024, 14.40 WIB

Dana kelolaan atau asset under management (AUM) dari investasi pasif konsisten mengalami peningkatan. Tercatat, arus dana pengelolaan dana investasi pasif secara global antara tahun 2013 hingga 2022 konsisten mengalami kenaikan.  

Sejak tahun 2013, pengelolaan dana investasi pasif secara global yang terdiri dari Reksa Dana Indeks dan ETF, telah menghimpun US$ 7,2 triliun. Lebih tinggi dibandingkan dengan US$ 0,9 triliun untuk pengelolaan dana investasi secara aktif.

Sebagai catatan, investasi pasif adalah strategi investasi investor atau manajer investasi untuk tidak secara aktif mencoba mengalahkan pasar atau indeks, melainkan mencoba mencerminkan kinerja pasar secara keseluruhan atau indeks tertentu. Contoh umum dari investasi pasif adalah Reksa Dana Indeks.

Sebagai bentuk reksa dana yang dirancang untuk mereplikasi kinerja indeks tertentu, jenis Reksa Dana ini tidak terlalu banyak melibatkan keputusan aktif dalam pemilihan saham atau obligasi. Sebaliknya, tujuannya adalah mencerminkan atau mengikuti perubahan kinerja indeks acuan.

Direktur PT Insight Investments Management (Insight IM), Ria Meristika Warganda menyatakan bahwa tren peningkatan dana kelolaan investasi pasif secara global terus meningkat. Peningkatan itu didorong biaya manajemen yang cenderung rendah, kinerja yang cenderung konsisten dengan indeks, pendekatan yang cenderung lebih sederhana dan mudah dipahami, serta cocok untuk investor dengan tujuan jangka panjang.

“Reksa dana indeks yang dikelola secara pasif dapat menjadi alternatif investasi untuk mengungguli IHSG,” ujar Ria dalam keterangan resmi, Selasa (20/2).  

Selanjutnya, kata Ria, dalam memilih produk Reksa Dana Indeks penting bagi investor untuk mempertimbangkan beberapa aspek. 

Halaman: