IHSG Sesi I Ambruk ke Level 7.500, Saham Teknologi Tergelincir
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau melemah cukup signifikan, turun 0,58% atau kehilangan 43,55 poin, yang membawa indeks ke level 7.500 pada penutupan perdagangan sesi I akhir pekan ini, Jumat (4/10).
Berdasarkan data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), nilai transaksi saham sepanjang sesi pertama mencapai Rp 5,59 triliun. Jumlah tersebut berasal dari 13,81 miliar saham yang diperdagangkan melalui 607.488 kali transaksi. Meski beberapa saham mencatat penguatan, dengan 224 saham yang bergerak naik, tekanan jual lebih dominan dengan 322 saham mengalami koreksi. Sebanyak 231 saham lainnya tampak stagnan.
Di sisi lain, kapitalisasi pasar IHSG pada sesi pertama ini tercatat mencapai Rp 12.547 triliun. Tak hanya itu dari sebelas sektor saham yang ada di BEI, tujuh sektor terpantau melemah. Saham-saham teknologi mencatat penurunan terbesar yakni 2,07%. Adapun sektor tersebut yang berada di zona merah yakni PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) tergelincir 6,25% ke Rp 60 per lembar saham.
Di sisi lain, bursa saham Asia justru mayoritas menguat. Indeks Nikkei naik 0,33%, Straits Times terangkat 0,17%, dan Hang Seng terangkat 1,75%. Sementara Shanghai Composite stagnan.
Saham top gainers:
- PT Timah Tbk (TINS) naik 3,42% ke Rp 1.210
- PT Indika Energy Tbk (INDY) naik 3,27% ke Rp 1.735
- PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) naik 2,23% ke Rp 1.145
- PT Elnusa Tbk (ELSA) naik 2,23% ke Rp 505
- PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) naik 9,76% ke Rp 1.630
Saham top losers:
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun 6,25% ke Rp 60
- PT Bank Jago Tbk (ARTO) turun 5,42% ke Rp 2.790
- PT Petrindo jaya Kreasi Tbk (CUAN) turun 5,15% ke Rp 6.900
- PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) turun 4,01% ke Rp 6.575
- PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) turun 3,52% ke Rp 10.950