Jurus Dapatkan Fixed Allotment 8 Lot Saham IPO Superbank (SUPA), Intip Caranya

PT Super Bank Indonesia Tbk (SUPA) atau Superbank
IPO PT Super Bank Indonesia Tbk (SUPA) atau Superbank
26/11/2025, 14.52 WIB

Investor tengah antusias menyambut PT Super Bank Indonesia atau Superbank (SUPA) yang bakal melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau initial public offering (IPO). Euforia terlihat dari ramainya obrolan seputar IPO Superbank di berbagai platform investasi. 

Dalam IPO ini, Superbank (SUPA) berencana melepas maksimal 4,4 miliar saham baru atau setara 13% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Setiap saham memiliki nilai nominal Rp 100 dengan harga penawaran di kisaran Rp 525 hingga Rp 695 per saham. 

Lewat IPO, perusahaan berpotensi mengantongi dana segar hingga Rp 3,06 triliun. Superbank telah menunjuk empat sekuritas untuk mengantarkan proses IPO. Empat sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek adalah PT Mandiri Sekuritas, PT CLSA Sekuritas Indonesia, PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk, dan PT Sucor Sekuritas. 

Hal yang kini juga menjadi sorotan adalah Superbank memberi kesempatan kepada investor ritel demi mendapatkan jatah pasti (fixed allotment) dalam IPO Superbank Indonesia (SUPA). Tak tanggung, Superbank menjanjikan investor mendapatkan jatah 8 lot saham. Dengan asumsi permintaan IPO membludak, biasanya penjatahan IPO berpotensi hanya di kisaran 1 hingga 5 lot saham untuk pemesanan di bawah Rp 100 juta. 

Berdasarkan keterangan perusahaan, Superbank menawarkan penjatahan pasti IPO Superbank lewat program SUPA Priority Access. Program khusus ini ditujukan bagi nasabah Superbank yang ingin berpartisipasi dalam Penawaran Umum Perdana (IPO) saham Superbank. 

“Melalui program ini, 8.000 nasabah pertama Superbank yang memenuhi syarat akan mendapatkan penjatahan pasti (fixed allotment) saham IPO Superbank sebanyak 8 lot (800 lembar saham),” demikian tertulis dalam situs resmi perusahaan, dikutip Rabu (26/11). 

Adapun periode program ini dalam rentang 26–27 November 2025. Sedangkan Bank digital di bawah grup PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) itu dijadwalkan melantai pada 17 Desember 2025 mendatang.

Cara Dapat Jatah Pasti 8 Lot Saham Superbank

Untuk mendapatkan jatah pasti 8 lot saham IPO Superbank, nasabah perlu mengikuti beberapa tahapan yang telah ditetapkan bank. Pertama, nasabah harus membuat saku baru di aplikasi Superbank dan memberi nama “SUPA”. 

Informasi lengkap mengenai tata cara pembukaan saku dapat diakses melalui situs resmi Superbank. Setelah saku dibuat, nasabah wajib melakukan top up dengan dana minimum Rp800.000. Seluruh proses pembuatan, penamaan, dan pengisian saku ini harus diselesaikan paling lambat pada 27 November 2025 pukul 23.59 WIB.

Tahap berikutnya adalah membuka rekening efek melalui aplikasi Trima+. Nasabah dapat mengunduh aplikasi tersebut dan melanjutkan pembukaan rekening efek di Trimegah Sekuritas melalui laman eform.trimegah.id menggunakan browser ponsel. 

Proses ini juga harus rampung sebelum batas waktu yang sama, yaitu 27 November 2025 pukul 23.59 WIB. Setelah seluruh persyaratan dipenuhi, nasabah terpilih akan menerima notifikasi dari Trimegah Sekuritas dan diminta mengisi formulir book building melalui tautan Google Form yang disediakan.

Nasabah kemudian harus memastikan ketersediaan dana di rekening efek Trimegah untuk pembelian 8 lot saham pada harga maksimal dari rentang penawaran IPO yang telah ditetapkan. Dana wajib tersedia paling lambat 1 Desember 2025 pukul 23.59 WIB. 

Rentang harga IPO dapat dicek melalui platform e-IPO. Selanjutnya, nasabah akan menerima konfirmasi mengenai partisipasi dalam IPO Superbank dan status kepemilikan saham jika dinyatakan berhasil.

Manajemen Superbank menyampaikan bahwa mulai 4 Desember 2025, bank akan mengumumkan kepada masing-masing peserta program mengenai keikutsertaan mereka. Bagi nasabah yang berhak memperoleh penjatahan pasti atau fixed allotment, pemberitahuan lebih lanjut terkait ketentuan dan jadwal penjatahan akan diberikan oleh pihak sekuritas.



Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

Reporter: Nur Hana Putri Nabila