Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumukan harga teoritis saham PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) di Rp 13.85. Penetapan Harga baru ini dilakukan seiring dengan aksi korporasi yang tengah digelar perusahaan berupa penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue.

Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan BEI, Pande Made Kusuma Ari menyatakan penyesuaian harga baru didasarkan pada Peraturan II-A tentang Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas. Menurut Pande harga saham PANI pada akhir masa cum di pasar regular pada perdagangan Senin (8/12) berada di Rp 13.900. 

"Harga Teoretis saham PANI yang dicantumkan di JATS untuk Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi pada tanggal 9 Desember 2025 disesuaikan dengan fraksi harga menjadi Rp13.850," ujar Pande dalam pengumuman resmi yang dikutip Selasa (9/12). 

Berdasarkan perhitungan BEI harga teoritis yang terbentuk dengan penghitugan Indeks Harga Saham BEI serta Indeks Harga Saham Individual PANI adalah di Rp 13.838. Namun harga itu disesuaikan dengan fraksi harga yang berlaku untuk level saham PANI. 

Sebelumnya, manajemen mengumumkan rasio HMETD PANI ditetapkan sebesar 50.831 berbanding 3.646. Dengan begitu setiap pemegang 50 saham lama PANI berkesempatan memiliki 3 saham baru. 

Adapun harga pelaksanaan untuk menebus saham baru tersebut dipatok sebesar Rp 12.975 per lembar saham. Merujuk data perdagangan terbaru maka setiap saham yang ditebus memberi margin Rp 1.000 per lembar saham untuk investor yang ikut menebus right issue. 

Prospek Saham PANI Usai Right Issue

Head of Research Korea Investment and Sekuritas Indonesia Muhammad Wafi mengatakan, prospek PANI tetap positif selama perseroan konsisten mengeksekusi proyek PIK 2 sesuai jadwal. Apalagi lewat right issue perusahaan berpotensi mengantongi dana jumbo hingga Rp 15,73 triliun

“PANI masih menarik kalau eksekusi proyek sesuai jadwal dan presales naik konsisten,” kata Wafi kepada Katadata (2/12). 

Wafi menilai, harga saham PANI saat ini memiliki risiko lebih tinggi dan dinilai sudah tidak menarik seperti sebelumnya. “Tapi harga sekarang risk–reward-nya tidak semenarik sebelumnya,” ujarnya.

Sementara itu Equity Analyst Indo Premier Sekuritas David Kurniawan mengatakan right issue sejumlah emiten membuka berbagai peluang positif bagi emiten. Suntikan dana baru disebut memberi ruang bagi perusahaan memperkuat modal, meningkatkan kapasitas aset, dan mengeksekusi proyek berskala besar. 

“Ini bisa mendorong pertumbuhan jangka menengah dan panjang,” kata David kepada Katadata Selasa (3/12).

Menurut David, bagi PANI modal baru bisa dimanfaatkan untuk akuisisi atau penambahan aset produktif. Selain itu right issue juga dapat memperbaiki struktur modal dengan menurunkan rasio utang, sehingga perusahaan lebih tahan menghadapi gejolak ekonomi.

Head of Research MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memberikan target harga saham PANI dalam jangka pendek. Menurutnya, harga saham PANI akan bergerak menuju ke level 14.000 - 14.600.



Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

Reporter: Nur Hana Putri Nabila