IHSG Rawan Terkoreksi, Analis Rekomendasikan Saham JPFA, BUMI, EMTK, UNVR
IHSG atau Indeks Harga Saham Gabungan rawan terkoreksi pada perdagangan saham hari ini, Rabu (10/12). Analis merekomendasikan saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) hingga PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR).
Analis MNC Sekuritas Indonesia Herditya Wicaksana menilai pergerakan IHSG mulai dibayangi tekanan jual setelah mencapai area penguatan minimal di level 8.373. Menurut dia, indeks saat ini berada pada fase akhir wave [iii] dari wave 5 pada label hitam.
Dengan posisi tersebut, IHSG dinilai rawan terkoreksi untuk menguji area 8.447–8.562, sekaligus menutup gap tipis di IHSG. “Namun, worst case, IHSG sudah menyelesaikan wave (1) dan akan terkoreksi cukup dalam ke area 8.000-an,” tulis Herditya dalam risetnya, Rabu (10/12).
MNC Sekuritas memperkirakan level support IHSG berada di 8.622 dan 8.493. Sementara resistance terdekat berada di 8.769 dan 8.809.
Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena daya beli saham naik.
Sedangkan resistance merupakan tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.
MNC Sekuritas merekomendasikan sejumlah saham, di antaranya:
- Buy on weakness saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), akumulasi beli di rentang Rp 2.630 - Rp 2.680 dengan target harga di Rp 2.800 - Rp 2.900, sementara level stoploss di bawah Rp 2.580
- Buy on weakness saham PT Sentul City Tbk (BKSL) pada area Rp 167 - Rp 172, dengan target harga di Rp 184 - Rp 195, serta stoploss di bawah Rp 160
- Speculative buy saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) pada level Rp 2.790 - Rp 2.850 dengan target harga Rp 3.020 dan Rp 3.170, stoploss jika di bawah Rp 2.750.
Di samping itu, CGS International Sekuritas Indonesia merekomendasikan sejumlah saham, di antaranya:
- Speculative buy saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), dengan support di Rp 2.660 dan cut loss jika menembus Rp 2.600. Selama bertahan di atas Rp 2.660, JPFA berpeluang menguat menuju Rp 2.780 - Rp 2.840 dalam jangka pendek
- Speculative buy saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), dengan support Rp 2.620 dan cut loss di bawah Rp 2.570. Jika mampu bertahan di atas Rp 2.620, UNVR berpotensi naik ke kisaran Rp 2.720 - Rp 2.770
- Speculative buy saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK), dengan support Rp 1.310 dan cut loss apabila turun di bawah Rp 1.285. Selama harga tidak menembus Rp 1.310, EMTK diproyeksikan menguji area Rp 1.360 - Rp 1.385
- Speculative buy saham PT Merdeka Gold Resources Tbk (EMAS), dengan support Rp 3.930 dan cut loss di bawah Rp 3.850. Apabila harga bertahan di atas Rp 3.930, EMAS berpeluang menguat menuju Rp 4.090 - Rp 4.170
- Speculative buy saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI), dengan support Rp 266 dan cut loss jika menembus Rp 260. Jika bertahan di atas Rp 266, BUMI diproyeksikan naik menuju Rp 278 - Rp 284
- Speculative buy saham PT Avia Avian Tbk (AVIA), dengan support Rp 472 dan cut loss di bawah Rp 462. Jika tidak turun di bawah Rp 472, AVIA berpotensi menguat menuju Rp 492 - Rp 505 dalam jangka pendek
IHSG ditutup turun 0,61% ke 8.657 pada perdagangan Selasa (9/12). Pada hari ini (10/12), analis menilai indeks rawan terkoreksi.