Pemerintah menginginkan agar layanan keuangan bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat, terutama pelajar. Untuk itu, pemerintah berencana mencanangkan Hari Indonesia Menabung.

Deputi Komisioner Edukasi dan Perlindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sardjito menjelaskan pihaknya akan bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Kementerian Agama agar seluruh pelajar memiliki rekening bank.

“Dulu kan ada Taska (Tabungan Asuransi Berjangka) Tabanas (Tabungan Pembangunan Nasional), sekarang kita akan lakukan lagi,” kata dia di Jakarta, Senin (21/1).

(Baca juga: Dorong Fintech Jangkau Wilayah Terluar, Rudiantara Janjikan Subsidi)

Nantinya, pelajar sekolah umum maupun keagamaan bisa memilih untuk memiliki tabungan di bank konvensional ataupun syariah. Kemudian, akan ada hari tertentu untuk menabung. Dengan begitu,  tidak menjadi rekening tidur alias dormant account.

Halaman: