OJK Menilai 20 Bank Swasta Layak Salurkan KUR Rp 100 Triliun

Katadata | Donang Wahyu
Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Penulis: Yura Syahrul
13/1/2016, 13.49 WIB

KATADATA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai, ada lebih 20 bank yang memenuhi syarat untuk menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR). Bila disetujui oleh pemerintah, bank swasta tersebut bisa ikut mengalirkan KUR ke Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) bersama dengan tiga bank milik negara (BUMN).

“Kami sudah review beberapa kandidat. Mungkin lebih dari 20 bank yang memenuhi syarat,” kata Deputi Komisioner Pengawasan Perbankan OJK Irwan Lubis usai menghadiri seminar bertajuk “Konglomerasi Jasa Keuangan di Indonesia” di Jakarta, Rabu (13/1).

Seperti diketahui, pemerintah menetapkan tiga syarat bagi bank penyalur KUR. Pertama, rasio kredit bermasalah untuk UMKM bank tersebut di bawah lima persen. Kedua, berpengalaman menyalurkan kredit ke UMKM. Ketiga, melaporkan kegiatan usaha di bidang penyaluran kredit UMKM untuk diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Meski menilai lebih 20 bank memenuhi tiga persyaratan tersebut, Irwan menyatakan, OJK masih melihat dan membahas persiapan para kandidat. Yang dilihat antara lain kesiapan infrastruktur, teknologi, sumber daya manusia (SDM), dan pengendalian risiko untuk menyalurkan KUR. “Kalau tidak (siap), tidak kami rekomendasikan karena berisiko. Kalau punya itu semua, kenapa tidak (menjadi bank penyalur KUR),” tandasnya.

Pasalnya, pemerintah mengalokasikan subsidi bunga KUR yang lebih besar tahun ini yaitu sekitar Rp 100 triliun-Rp 120 triliun. Jadi, OJK perlu meninjau kembali rencana bisnis bank penyalur KUR agar lebih transparan dan meningkatkan persiapan untuk pengendalian risiko. Tujuannya agar penyaluran KUR tersebut tidak malah meningkatkan kredit bermasalah (non performing loan/NPL). “NPL KUR tidak akan meningkat karena bank yang menyalurkannya harus berpengalaman,” ujar Irwan.

(Baca: Genjot Daya Beli, Pemerintah Gandeng Bank Swasta Salurkan KUR)

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati