Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 41,2 Triliun Sepanjang 2022

Bank Mandiri
Jajaran Direksi Bank Mandiri
31/1/2023, 16.08 WIB

PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) meraup laba bersih Rp 41,2 triliun hingga kuartal IV 2022. Laba Bank pelat merah tersebut naik 46,9% secara tahunan (year on year/YoY).

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan perolehan laba tersebut memperkuat permodalan Bank Mandiri. Hal tersebut sebagai faktor utama perusahaan untuk memiliki kemampuan dalam melakukan ekspansi bisnis, terutama mendukung fungsi intermediasi dalam menyalurkan kredit.

“Bank Mandiri telah secara aktif menggarap segmen digital banking untuk mendukung transformasi digital sebagai bisnis yang berkelanjutan dengan menangkap peluang di seluruh sektor dan segmen potensial,” katanya dalam paparan kinerja keuangan Bank Mandiri, Selasa (31/1).

Darmawan menyebut, pertumbuhan laba bersih ditopang optimalisasi fungsi intermediasi perseroan. Hingga akhir 2022, kredit secara konsolidasi tercatat tumbuh 14,48% YoY menjadi Rp 1.202,2 triliun. 

Adapun, rasio non performing loan (NPL) Bank Mandiri secara bank only menurun sebesar 93 basis poin (bps) secara YoY ke level 1,88%. Meski NPL relatif menurun, perseroan tetap melakukan peningkatan rasio pencadangan atau NPL coverage ratio hingga 311% pada akhir tahun 2022.

"Bank Mandiri telah membukukan biaya CKPN secara bank only sebesar Rp 10,3 triliun dengan rasio NPL coverage berada di level yang memadai," kata Darmawan.

Sementara, total aset Bank Mandiri secara konsolidasi menyentuh Rp 1.992,6 triliun atau tumbuh 15,5% secara tahunan. Dirinci berdasarkan segmennya, kredit Bank Mandiri didominasi oleh kredit korporasi yang mencapai Rp 414,1 triliun, pada akhir 2022. Capaian tersebut naik 11,8% dari periode tahun sebelumnya Rp 370,2 triliun.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail