Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) kembali melanjutkan tren kenaikan pada perdagangan Kamis ini (9/2). Melansir situs Logam Mulia, harga satu gram emas terkerek Rp 5.000 menjadi Rp 1.033.000 per gram. Lalu, harga pembelian kembali (buyback) emas Antam juga naik Rp 5.000 menjadi Rp 918.000 per gram.
Rabu kemarin, harga emas Antam naik Rp 11.000 pada Rabu (11/2) menjadi Rp 1.028.000 dengan harga buyback Rp 913.000 per gram.
Harga emas Antam berkebalikan dengan laju emas global yang bergerak melemah. Mengutip Reuters, harga emas dunia terkoreksi pada hari ini karena dolar stabil. Hal tersebut terjadi setelah pejabat The Federal Reserve mengatakan lebih banyak kenaikan suku bunga kemungkinan akan mengekang inflasi.
Harga emas di pasar spot turun 0,1% menjadi US$ 1.874,58 per troi ons. Sementara, emas berjangka AS turun 0,2% menjadi US$ 1.886,20 per troi ons. Dolar sebagian besar stabil terhadap para pesaingnya. Kuatnya dolar AS membuat emas yang dihargakan dalam dolar lebih mahal bagi pembeli yang memegang mata uang lain.
Pejabat Fed mengatakan, lebih banyak kenaikan suku bunga karena bank sentral AS terus maju dengan upayanya untuk mendinginkan inflasi. Meskipun tidak ada yang siap untuk menyarankan bahwa laporan bulan Januari dapat mendorong The Fed kembali ke sikap kebijakan moneter yang lebih agresif.
Adapun, pelaku pasar saat ini mengharapkan suku bunga target Fed mencapai puncaknya di 5,13% pada bulan Juli, dari kisaran saat ini 4,5% hingga 4,75%. Di sisi lain, Presiden AS, Joe Biden mengatakan pada Rabu (8/7) waktu setempat, bahwa dia tidak percaya ekonomi AS akan jatuh ke dalam resesi tahun ini atau tahun depan.
Berikut harga emas batangan Antam dalam pecahan lainnya pada Kamis (9/2):
- Harga emas 0,5 gram: Rp 566.500
- Harga emas 1 gram: Rp 1.033.000
- Harga emas 5 gram: Rp 4.940.000
- Harga emas 10 gram: Rp 9.825.000
- Harga emas 25 gram: Rp 24.437.000
- Harga emas 50 gram: Rp 48.795.000
- Harga emas 100 gram: Rp 97.512.000