PT Bank UOB Indonesia mengatakan rencana pemerintah dan Bank Indonesia (BI) mengenai skema kredit mikro 0% merupakan suatu dukungan kepada masyarakat agar melakukan aktivitas usaha.

"Ini penting. Karena setelah covid 19, ada yang dinamakan dampak scaring effect, luka yang cukup dalam sehingga harus dibangun kembali," kata Economist UOB Indonesia Enrico Tanuwidjaja saat ditemui wartawan, Kamis (23/2).

Selain itu Enrico mengatakan, setiap industri perbankan pastinya mendukung kebijakan dari Bank Indonesia (BI) memberikan insentif untuk menumbuhkan penyaluran kredit. Sehingga ini akan berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi secara riil.

"Terutama mungkin saya tambahkan memang likuiditas pun saat ini banyak, jadi istilah kata ini adalah salah satu mekanisme BI untuk memastikan kelebihan dana tersebut tersalur dengan baik ke ekonomi riil," tuturnya.

Sebelumnya, usulan agar para pelaku UMKM tak perlu membayarkan bunga ini disampaikan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail