Pluang Catatkan 54 Juta Transaksi Trading, Penggunanya Capai 10 Juta

Katadata/Courtesy of Pluang
Ilustrasi investasi di aplikasi Pluang
Penulis: Syahrizal Sidik
26/10/2023, 15.39 WIB

Aplikasi investasi multi-aset, Pluang, mencatatkan 56 juta transaksi trading aset selama empat tahun terakhir. Sementara itu, jumlah pengguna yang terdaftar mencapi 10 juta dengan porsi 33% berada di luar Jawa dan Bali.

Seiring besarnya basis pengguna dan transaksi yang terus meningkat, merujuk pada  laporan CB Insights bertajuk “The Most Promising Fintech Companies of 2022”, Pluang masuk dalam daftar 10 besar perusahaan fintech paling bernilai di Asia Tenggara. 

Pluang meraup pendanaan US$ 113 juta per September tahun lalu. Beberapa investor fintech ini di antaranya Go Ventures, SIG Asia Investments, BRI Ventures, Accel, hingga UOB Venture Management sebagaimana terangkum dalam databoks berikut: 

Co-Founder Pluang, Claudia Kolonas menjelaskan, sejak berdiri empat tahun lalu, hingga kini perusahaan menawarkan berbagai pilihan investasi, mulai dari saham dan indeks Amerika Serikat, aset kripto, emas digital, hingga reksa dana.

Khusus terkasit investasi saham AS, Pluang menawarkan berbagai pilihan dari berbagai sektor, mulai dari finansial, energi, termasuk saham raksasa teknologi seperti Apple dan Google.

"Pluang menghadirkan lebih dari 800 opsi aset dan fitur tambahan untuk mendukung pengalaman trading," kata Claudia, Kamis (26/10) dalam keterangan tertulis.

Halaman: