Multipolar Kembali Absen Bagi Dividen, Dewan Komisaris Berubah

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/foc.
Karyawan berjalan di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (11/12/2020).
Penulis: Ihya Ulum Aldin
Editor: Lavinda
19/7/2021, 18.54 WIB

PT Multipolar Tbk (MLPL) menetapkan tidak membagikan dividen kepada pemegang saham untuk tahun buku 2020. Dua tahun sebelumnya, entitas induk Grup Lippo juga tak membagi keuntungan perusahaan kepada pemilik modal.

Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang dilaksanakan Senin (19/7). "Pemegang saham menyetujui untuk tidak melakukan pembagian dividen tunai atas kinerja tahun fiskal 2020," kata Sekretaris Perusahaan Multipolar Natalie Lie dalam paparan publik secara virtual usai RUPST.

Absennya emiten Grup Lippo dari pembagian dividen bukan terjadi pada tahun ini saja. Pasalnya, profitabilitas Multipolar setidaknya untuk tahun buku 2018 dan 2019, juga tidak membagikan dividen.

Tidak dibagikannya dividen pada tahun buku 2020 dan sebelumnya, disebabkan Multipolar masih membukukan kerugian bersih. Pada 2020, rugi bersih perusahaan senilai Rp 793,09 miliar atau mengalami penyusutan 8,43% dari rugi pada 2019 yang senilai Rp 855,09 miliar.

Padahal, pada 2020 lalu, pendapatan Multipolar senilai Rp 10,27 triliun atau mengalami penurunan hingga 17% dibandingkan periode sama tahun 2019 senilai Rp 12,32 triliun.

Salah satu alasan rugi bersih Multipolar mengecil karena beberapa beban dan pajak penghasilan yang mengalami penurunan dibandingkan 2019. Seperti beban pokok penjualan barang jasa pada 2020 senilai Rp 8,24 triliun atau turun hingga 16,55% dari 2019 senilai Rp 9,88 triliun.

Selain dividen, dalam RUPST Multipolar juga terdapat perubahan susunan pengurus. Rapat menerima dan menyetujui pengunduran diri Roy Nicholas Mandey dari jabatan Wakil Presiden Komisaris Independen dan saat ini tidak ada penggantinya.

Lalu, rapat mengangkat dan menetapkan susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi termasuk Komisaris Independen untuk sisa masa jabatan pada periode saat ini hingga tahun buku 2023.

Dengan perubahan susunan pengurus, maka saat ini yang menjabat sebagai Dewan Komisaris adalah sebagai berikut:
- Presiden Komisaris: Bunjamin Jonatan Mailool
- Komisaris Independen: Alexander S. Rusli
- Komisaris Independen: Hadi Cahyadi
- Komisaris: Jeffrey Koes Wonsono
- Komisaris: Henry Jani Liando

Sementara itu, susunan Direksi Multipolar saat ini adalah sebagai berikut:
- Presiden Direktur: Adrian Suherman
- Wakil Presiden Direktur: Rudy Ramawy
- Direktur: Agus Arismunandar
- Direktur: Fendi Santoso
- Direktur: Yerry Goei

Reporter: Ihya Ulum Aldin