Waskita Pakai Dana PMN untuk Bangun 7 Ruas Tol, Ini Progres Proyeknya

ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA
Mobil melintas di proyek pembangunan Tol Cimanggis-Cibitung Seksi 1A yang belum beroperasi di Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Kamis (11/7/2019).
Penulis: Lavinda
14/2/2022, 14.40 WIB

PT Waskita Karya (Persero) Tbk melapor kepada Komisi VI DPR RI bahwa penyertaan modal negara (PMN) 2021 yang telah diterima Rp 7,9 triliun serta PMN 2022 yang akan diterima Rp 3 triliun digunakan untuk menyelesaikan pembangunan tujuh ruas tol di berbagai wilayah.

Bagaimana rincian alokasi dana dan progres pembangunan ketujuh ruas tol tersebut sampai saat ini? 

Direktur Utama Waskita Karya Destiawan Soewardjono menyampaikan perolehan dana PMN digunakan sebagai setoran modal kepada anak usahanya, PT Waskita Toll Road (WTR). Selanjutnya, WTR mengalokasikan dana tersebut kepada sejumlah Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang mengelola pembangunan tujuh ruas tol.

"Untuk pembangunan Jalan Tol Kayu Agung - Palembang - Betung, dana PMN 2021 yang digunakan Rp 3,03 triliun, dan PMN 2022 akan digunakan Rp 2 triliun. Totalnya sekitar Rp 5 triliun," ujar Destiawan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI, Senin (14/2).

Selanjutnya, pembangunan Jalan Tol Ciawi - Sukabumi menggunakan dana PMN 2021 sebesar Rp 637 miliar, dan PMN 2022 Rp 996 miliar. Kemudian, Jalan Tol Bekasi - Cawang - Kampung Melayu menggunakan dana PMN 2021 Rp 1,13 triliun, dan Jalan Tol Cimanggis - Cibitung Rp 623 miliar.

Jalan Tol Legundi - Bunder - manyar menggunakan dana PMN sebesar Rp 1,05 triliun. Sisanya, Jalan Tol Pasuruan - Probolinggo dan Jalan Tol Pejagan - Pemalang masing-masing menggunakan dana PMN sebesar Rp 1,21 triliun dan Rp 204 miliar.

Progres Pembangunan Tujuh Ruas Tol

Berdasarkan perkembangannya, pembangunan Jalan Tol Kayu Agung - Palembang - Betung sepanjang 69,19 kilometer (Km) telah rampung 63,92%. Adapun, jalan tol seksi 1 sepanjang 42 km telah rampung sepenuhnya dan sudah beroperasi.

"Sekarang seksi 2 dan seksi 3 sedang diselesaikan. Kami targetkan selesai agustus 2023," ujar Destiawan.

Pembangunan Jalan Tol Bekasi - Cawang - Kampung Melayu sepanjang 16,78 km telah rampung 97,14% Perusahaan menargetkan konstruksi selesai sepenuhnya pada Juni 2022.

Progres Jalan Tol Cimanggis - Cibitung sepanjang 26,18 km telah selesai 81,79%, dan ditargetkan rampung secara keseluruhan pada Januari 2023.

Selanjutnya, Jalan Tol Ciawi - Sukabumi sepanjang 54 km telah diselesaikan 51,16% dengan target rampung keseluruhan pada Mei 2025. "Tapi kami upayakan selesai maksimal november 2024," katanya.

Pembangunan Jalan Tol Legundi - Bunder - Manyar sepanjang 38,29 km telah rampung 83,99%, dan target selesai keseluruhan pada Oktober 2022. Jalan Tol Pasuruan - Probolinggo sepanjang 43,75 km telah selesai 74,06% dengan target selesai pada September 2022. Terakhir, Jalan Tol Pejagan - Pemalang sepanjang 57,5 km telah rampung 100% dan sudah beroperasi sepenuhnya.