PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) membukukan kenaikan laba bersih sepanjang 2021. Tahun lalu, laba perseroan naik sebesar 65,41% menjadi Rp 1,01 triliun dari perolehan laba sebelumnya sebesar Rp 612 miliar di 2020.
Peningkatan laba bersih perseroan utamanya ditopang oleh pendapatan yang juga mengalami pertumbuhan sebesar 27,41% dari sebelumnya Rp 34,11 triliun menjadi Rp 43,46 triliun pada 2021.
Berdasarkan laporan keuangan, penjualan produk telepon seluler dan tablet menjadi kontributor terbesar dengan pendapatan sebesar Rp 34,35 triliun atau 78,66% dari total pendapatan perseroan. Angka penjualan telepon seluler dan tablet ini meningkat 31,96% secara tahunan dari sebelumnya Rp 26,03 triliun di 2020.
Kemudian, pada segmen produk operator menyumbang sebesar Rp 1,93 triliun dari sebelumnya Rp 1,55 triliun. Sementara itu, segmen aksesori dan lain-lain naik dari sebelumnya Rp 2,52 triliun menjadi Rp 3,68 triliun. Sedangkan, segmen produk operator mengalami penurunan, dari Rp 4 triliun pada 2020 menjadi Rp 3,49 triliun.
Di sisi lain, beban pokok penjualan juga meningkat 25,91% menjadi Rp 38,66 triliun dari sebelumnya Rp 30,70 triliun. Disusul beban penjualan dan distribusi yang naik menjadi Rp 2,15 triliun dari sebelumnya Rp 1,47 triliun.
Di samping itu, total liabilitas turun sebesar 11,10% dari Rp 5,52 triliun pada 2020 menjadi Rp 4,90 triliun pada 2021. Dengan rincian liabilitas jangka pendek tercatat turun signifikan dari Rp 5,14 triliun menjadi Rp 4,28 triliun, dan liabilitas jangka panjang naik dari sebelumnya Rp 380,42 miliar menjadi Rp 630,41 miliar. Perseroan membukukan kenaikan ekuitas sebesar 13,61% menjadi Rp 6,46 triliun dari sebelumnya Rp 5,68 triliun.
Di awal tahun ini, anak usaha Erajaya Grup, PT Erafone Artha Retailindo (Erafone) menjalin kerjasama joint venture dengan The Gioi Di Dong Joint Stock Company yang merupakan anak perusahaan dari Mobile World Investment Corporation di Vietnam, melalui penandatanganan joint venture agreement untuk membentuk perusahaan patungan yang diberi nama PT Era Blue Elektronic.
Adapun, gerai Era Blue pertama dijadwalkan akan dibuka pada pertengahan 2022 di Jakarta. Gerai baru ini disebut akan menghadirkan produk terbaru dan menarik dari merek consumer electronics terkenal dengan konsep yang modern. Gerai ini juga dibuat untuk meningkatkan pengalaman berbelanja konsumen dengan penggabungan inovasi digital dan eksekusi ritel, serta standar visual merchandising terbaik.
"Kemitraan ini juga merupakan perpanjangan yang tepat dari kekuatan kami di jaringan ritel gadget. Saya yakin kita bisa saling melengkapi dalam mewujudkan visi menjadi merek ritel terkemuka di sektor consumer electronics," kata Presiden Direktur Erafone Budiarto Halim, dalam keterangan resminya, pertengahan Maret lalu (15/3).