Dua perusahaan milik Grup Salim, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) kompak membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2021 dengan total nilai mencapai Rp 4,9 triliun.
Secara rinci, Indofood CBP membagikan dividen Rp 2,5 triliun atau Rp 215 per saham, sedangkan Indofood Sukses Makmur membagikan dividen Rp 2,4 triliun atau Rp 278 per saham.
Rencana tersebut sudah memperoleh persetujuan dari para pemegang saham masing-masing perusahaan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang berlangsung pada 22 Juli 2022.
Berdasarkan pengumuman resmi perseroan, cum dividen pasar reguler dan pasar negosiasi kedua perusahaan dilakukan pada 1 Agustus 2022. Selanjutnya untuk ex dividen pasar reguler dan pasar negosiasi akan dilaksanakan pada 2 Agustus 2022.
Lalu, untuk cum dividen pasar tunai pada 3 Agustus 2022, sedangkan ex dividen pasar tunai pada 4 Agustus 2022. Recording date yang berhak atas dividen tunai (DPS) pada 3 Agustus 2022.
Indofood CBP akan melakukan pencairan dividen pada 23 Agustus 2022, sedangkan Indofood Sukses Makmur akan mencairkan dividen pada 24 Agustus 2022.
Seperti diketahui, Cum Dividen merupakan tanggal pembelian saham terakhir agar berhak mendapatkan dividen. Adapun, Ex Dividen adalah hari pertama pemegang saham tidak berhak lagi mendapatkan dividen.
Sebelumnya, Direktur Utama Indofood, Anthoni Salim mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang terus mendukung Indofood dalam menjalani tahun yang penuh tantangan ini.
"Saya menyampaikan apresiasi kepada para pemegang saham, mitra usaha, kreditur, dan konsumen atas dukungan dan kepercayaan yang terus diberikan, serta jajaran manajemen dan karyawan atas dedikasi dan kerja kerasnya," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (22/7).
Anthoni mengatakan, di tengah ketidakpastian kondisi global saat ini, Indofood berhasil mencatatkan kinerja yang positif di kuartal pertama tahun 2022 ini.
"Ke depannya, kami akan melanjutkan upaya mempertahankan kinerja Indofood di pasar dalam negeri maupun di luar negeri," kata Anthoni.
Hal ini dilakukan dengan menjaga keseimbangan antara pangsa pasar dan profitabilitas, meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional, serta tetap waspada terhadap perkembangan situasi.
Indofood merupakan perusahaan total food solutions dengan kegiatan operasional yang mencakup seluruh tahapan proses produksi makanan, mulai dari produksi dan pengolahan bahan baku hingga menjadi produk akhir yang tersedia di pasar.
Indofood memiliki empat kelompok usaha, antara lain: produk konsumen bermerek, bogasari, agribisnis, dan distribusi.