Anak usaha emiten menara telekomunikasi PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), PT Iforte Solusi Infotek menandatangani perjanjian pengambilan saham baru dengan PT Abadi Tambah Mulia (ATMI). Saham yang diambil sebesar 23,72% saham dengan nilai transaksi sebesar Rp 249 miliar.
ATMI adalah penyedia jaringan ATM independen di Indonesia yang memiliki lebih dari 5.000 mesin ATM yang tersebar di Sumatera, Jawa dan Sulawesi.
Operasional ATMI didukung oleh Seven Bank Ltd dan Sociofuture Ltd yang sudah berpengalaman dalam mengelola bisnis jaringan ATM independen di Jepang, Amerika Serikat, dan Filipina. Serta, didukung oleh PT Alto Network yang menyediakan jaringan switching ke seluruh bank di Indonesia.
Sehubungan dengan transaksi, pada saat yang sama, iForte bersama dengan pemegang saham ATMI lainnya, Seven Bank Ltd, Sociofuture Ltd dan PT Alto Network telah menandatangani perjanjian usaha patungan terkait dengan pengelolaan ATMI.
Sebagai informasi, iForte merupakan perusahaan yang 99,99% sahamnya dimiliki secara langsung atau tidak langsung oleh Sarana Menara Nusantara.
Sarana Menara Nusantara mencetak pendapatan Rp 8,1 triliun selama periode Januari-September 2022, meningkat 33,6% dibanding periode sama tahun sebelumnya.
Seiring dengan itu TOWR mencetak laba bersih Rp 2,55 triliun, turun tipis 0,8% dibanding tahun lalu.
"Laba bersih turun karena depresiasi dan beban bunga yang lebih tinggi. Meski demikian, laba bersih selama kuartal tiga mencapai Rp 868 miliar, meningkat 3,6% dari kuartal sebelumnya," kata manajemen TOWR .
Sampai pertengahan 2022 TOWR memiliki sekitar 29,26 ribu menara telekomunikasi yang tersebar di seluruh Indonesia.
Menara telekomunikasi terbanyaknya berada di kawasan Jawa, Bali, Nusa Tenggara, dan Nusa Tenggara Barat dengan jumlah total 17,74 ribu unit. Kemudian di Sumatera ada 6,76 ribu unit, Kalimantan 2,44 ribu unit, Sulawesi 1,96 ribu unit, serta Maluku dan Papua 354 unit.