PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP) akan memulai ekspor varian terbaru ke Amerika Serikat (AS) mulai kuartal empat ini. Varian yang akan diekspor oleh emiten industri makanan beku berbasis udang milik Kaesang Pangarep ini adalah coldwater fish antara lain ikan salmon dan pacific cod. 

“Perseroan akan mulai ekspor perdana untuk varian produk terbaru kami yang akan dimulai dengan ikan salmon. Produk ini nantinya akan berbentuk frozen food dan akan diekspor ke Amerika Serikat,” kata Direktur Utama Panca Mitra Multiperdana, Martinus Soesilo dalam keterangan resmi, Rabu (25/10).

Sebelumnya ia menyebut telah menekan kontrak penjualan sebanyak 1.500 ton atau sekitar US$ 15 juta untuk produk baru sampai dengan periode kuartal satu 2024 mendatang. Hal ini untuk menggenjot kinerja perseroan dan menumbuhkan pendapatan selama dua tahun ke depan hingga sekitar 10% hingga 20%. 

Adapun produk baru ini juga akan diproduksi di pabrik teranyar PMMP, yaitu pabrik ke-9. Pabrik baru tersebut memiliki kapasitas produksi sebanyak kurang lebih 5.000 ton per tahun. Maka sebab itu, sekarang PMMP memiliki total kapasitas produksi sebesar 32.000 ton per tahun. 

Martinus menyampaikan perseroan akan terus mengkapitalisasi setiap kesempatan yang diperlukan demi mengembangkan perusahaan. Tak hanya itu, hal ini untuk membuktikan bahwa PMMP mampu memproduksi produk dengan kualitas tinggi. 

“PMMP ingin membuktikan bahwa perseroan mampu memproduksi produk berkualitas tinggi di industri aquaculture selain udang dan memposisikan PMMP sebagai produsen berkualitas pada pasar global,” kata Martin.

Di sisi lain, saham PMMP terus mengalami kenaikan, setelah sempat sentuh auto reject atas (ARA). Saham PMMP pada perdagangan Rabu (25/10) ditutup naik 1,52% ke Rp 400 per unit. Dalam sepekan saham ini bahkan sudah melonjak 58,73% seiring kabar Gibran Rakabuming yang merupakan kakak dari Kaesang menjadi calon wakil presiden Prabowo Subianto.

PT Panca Mitra Multiperdana Tbk berdiri pada 1997 bergerak di sektor konsumen berbasis ekspor, khususnya pada sektor pengolahan makanan beku berbasis udang.

Produk utama perseroan terbagi menjadi tiga kategori utama, yakni udang masak, udang mentah, dan udang bernilai tambah dengan tujuan ekspor perseroan ke lebih dari lima negara di Asia, Eropa, dan AS. Penjualan perseroan didominasi oleh dua importir utama, yakni AS dengan total volume penjualan sekitar 75% – 80% dan Jepang dengan total volume penjualan sekitar 20% – 25%.

Reporter: Nur Hana Putri Nabila