Pembiayaan Emas BCA Syariah Jadi Penopang Pertumbuhan Segmen Konsumer

ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.
BCA Syariah mencatat pertumbuhan pembiayaan konsumer sebesar 89,1%, dengan produk pembiayaan Emas iB yang tumbuh 210,8%.
7/10/2024, 15.01 WIB

PT BCA Syariah membukukan pertumbuhan untuk pembiayaan konsumer mencapai 89,1%. Melansir pemaparan data BCA Syariah, pembiayaan Emas iB sebagai salah satu produk konsumer yang mencatatkan pertumbuhan 210,8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. 

"Pencapaian tersebut turut mencerminkan meningkatnya minat masyarakat untuk berinvestasi melalui pembiayaan emas di BCA Syariah," kata Direktur BCA Syariah Pranata kepada wartawan, Senin (7/10).

Pranata membeberkan segmentasi nasabah, 42% dari nasabah pembiayaan merupakan kaum milenial dengan ticket size pembiayaan Rp 21 juta dan jangka waktu pembiayaan yang paling
diminati yaitu 1 tahun.

Seiring dengan momentum naiknya harga emas, BCA Syariah bakal meluncurkan beberapa layanan. Pertama melakukan simplifikasi proses di BCA Syariah seperti penggunaan robotik. Lalu di akhir kuartal 2024 ini yaitu membuka fasilitas pembiayaan murabahah emas di mobile banking-nya kita BSYA by BCA Syariah.

Di situ, para nasabah atau calon nasabah bisa membuka atau mengajukan pembiayaan murabahah di mobile banking itu. Selain itu, BCA Syariah juga berencana memperkenalkan produk tabungan emas yang memungkinkan nasabah untuk menabung dan kemudian mengonversi simpanan mereka menjadi emas fisik.

“Kami ingin memberi masyarakat lebih banyak pilihan untuk berinvestasi secara syariah, termasuk melalui tabungan emas,” ungkapnya. Namun demikian ia belum dapat menyampailkan secara detail rencana ini, tapi harapannya layanan ini bisa menjadi

Financial Planner Aliyah Natasya memaparkan perubahan harga emas dalam sepuluh tahun terakhir sudah mencapai lebih dari 110% menurut data dari Goldprice.org.

Aliyah mengatakan di tengah gejolak geopolitik yang mempengaruhi kondisi ekonomi saat ini, masyarakat perlu memahami pilihan instrumen tepat untuk berinvestasi. Ia menilai emas menjadi salah satu pilihan yang tepat karena relatif aman, likuid dan menguntungkan dalam jangka waktu sedang maupun panjang.

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail