Asing Kabur Akibat Corona, Kurs Jual Dolar AS di Bank Tembus Rp 17.000

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/wsj.
Ilustrasi. Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dolar Rate atau JISDOR menempatkan dolar AS di posisi Rp 16.608.
23/3/2020, 11.55 WIB

Kurs jual dolar Amerika Serikat di lima bank besar hingga siang ini menembus level Rp 17 ribu. Sementara kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dolar Rate atau JISDOR menempatkan dolar AS di posisi Rp 16.608.

Posisi rupiah di kurs JISDOR yang dipublikasikan Bank Indonesia pukul 10.00 WIB itu anjlok 339 poin dibandingkan posisi Jumat (20/3) yakni Rp 16.273 per dolar AS. Di sisi lain, nilai tukar rupiah pada perdagangan pasar spot hingga 10.57 WIB turun 3,7% ke level Rp 16.550. Mengutip Bloomberg, pelemahan rupiah menjadi yang terdalam di Asia.

Dikutip dari situs resmi masing-masing bank hingga siang ini, kurs jual dolar AS di lima bank besar sudah menembus Rp 17 ribu per dolar AS. PT Bank Negara Indonesia menetapkan kurs jual dolar AS sebesar Rp 17.204 pada pukul 10.50 WIB. Sementara kurs beli yakni Rp 16.199.

PT Bank CIMB Niaga Tbk menetapkan kurs jual Dolar AS sebesar Rp 17.000 dan kurs beli Rp 16.300. Sementara PT Bank Rakyat Indonesia Tbk menetapkan kurs jual dolar AS sebesar Rp 16.985 dan kurs beli Rp 16.415 per dolar AS.

(Baca: Kecemasan Dampak Corona Meluas, Rupiah Anjlok 3,7% ke 16.550 per US$)

Lalu PT Bank Central Asia Tbk pada 10.30 WIB menetapkan kurs jual dolar AS mencapai Rp 16.910 dan kurs beli Rp 16.690. Adapun kurs PT Bank Mandiri Tbk menetapkan kurs jual dolar AS Rp 16.980 dan kurs beli Rp 16.550. 

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria