Menko Airlangga Pamer Pertumbuhan Ekonomi RI Lampaui Amerika dan Cina

Humas Setkab/Rahmat
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut, kinclongnya kinerja pertumbuhan ekonomi dalam tiga bulan pertama tahun ini juga diiringi dengan terbukanya lapangan kerja baru yang mencapai 4,55 juta orang.
Penulis: Agustiyanti
9/5/2022, 18.23 WIB

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pertumbuhan ekonomi pada kuartal pertama 2022 mencapai 5,01% secara tahunan, tetapi terkontraksi 0,96 % dibandingkan kuartal sebelumnya. Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto menekankan, angka pertumbuhan ini lebih baik dibandingkan sejumlah negara, seperti Amerika Serikat, Cina, dan Korea Selatan. 

"Pertumbuhan perekonomian kita di kuartal pertama ini stabil hampir sama dengan kuartal keempat 2021 yaitu 5,01 persen," kata Airlangga dalam konferensi pers yang disaksikan secara daring, Senin (9/5).

Airlangga menjelaskan, angka pertumbuhan ekonomi Indonesia ini lebih baik dibandingkan Cina yang tumbuh 4,8 %, Amerika Serikat 4,29 %, Singapura 3,4 %, dan Jerman 4 %. "Pertumbuhan ekonomi global tahun ini juga diperkirakan 3,6-4,5 persen. Namun, berbagai lembaga memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia 5-5,4 persen," ujar Airlangga.

Kinerja pertumbuhan ekonomi dalam tiga bulan pertama tahun ini juga diiringi dengan terbukanya lapangan kerja baru yang mencapai 4,55 juta orang. Angka pengangguran pun turun 350 ribu orang dibandingkan kuartal pertama 2021 menjadi 8,4 juta orang. 

"Pekerja penuh waktu yaitu 88,42 juta orang atau naik 4,28 juta orang. Jadi kenaikan pertumbuhan ekonomi juga tercermin dari jumlah tenaga kerja yang tercipta semakin meningkat," ungkap Menko Airlangga.

Halaman:
Reporter: Antara