Profil Petinggi OJK Ogi Prastomiyono, dari Bankir ke Pengawas Asuransi

ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Kepala Eksekutif Pengawas IKNB, Ogi Prastomiyono usai pelantikan Anggota Dewan Komisioner OJK periode 2022-2027 di Mahkamah Agung, Jakarta, Rabu (20/7/2022).
Penulis: Abdul Azis Said
Editor: Yuliawati
20/7/2022, 16.23 WIB

Mahkamah Agung (MA) resmi melantik tujuh bos baru Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk periode 2022-2027. Salah satunya Ogi Prastomiyono yang menjabat dewan komisioner OJK yang bertanggung jawab mengawasi Industri Keuangan Non Bank (IKNB).

Ogi bukanlah orang baru di industri keuangan, ia malang melintang sebagai bankir. Karena pengalamannya itu, Presiden Jokowi pun mengusulkannya sebagai Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK.

Namun, dalam keputusan akhir di Komisi XI DPR RI, namamya digeser untuk posisi pengawas IKNB. Ia menggeser dua nama calon pengawas IKNB usulan Jokowi, yakni calon incumbent Hoesen dan direktur bisnis Indonesia Financial Group (IFG) Pantro Pander Silitonga.

Pada periode pencalonan OJK 2012-2017, Ogi juga pernah masuk untuk posisi pengawasan perbankan. Namun ia gagal saat seleksi di Istana dan tak berhasil sampai seleksi fit and proper test di DPR.

Ogi menyelesaikan pendidikan sarjana di Institut Pertanian Bogor (IPB) pada tahun 1984 untuk program studi Teknologi Industri Pertanian. Ia kemudian meraih gelar master di program administrasi bisnis dari Universitas Notre Dame, AS pada 1994.

Ia memulai karir di Bank Ekspor Impor Indonesia (Exim bank) pada 1986 sebagai loan officer di Divisi Kredit Perkebunan. Ia juga sempat menjabat Kepala Riset dan Pengembangan Exim Bank.

Ia kemudian pindah ke Bank Mandiri seiring peleburan Exim bank menjadi bagian Bank Mandiri saat krisis keuangan 1998. Ia sempat mencicipi sejumlah posisi di bank pelat merah tersebut, di antaranya direktur manajer Bank Syariah Mandiri selama dua tahun sampai 2005. Jabatan terakhirnya di Bank Mandiri sebagai direktur manajer bidang kepatuhan dan SDM sejak 2008.

Ogi Prastomiyono (tengah) saat masih menjabat Direktur Operasional Bank Mandiri di Jakarta, Selasa (21/3/2017)( ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Ogi juga pernah menjabat selama delapan tahun sebagai Ketua Bidang organisasi, Keanggotan dan Advokasi Ikatan Bankir Indonesia sejak 2011. Ia juga selama empat tahun sampai tahun 2022 menjabat sebagai Wakil Ketua Komite Audit di IPB University.

Bukan hanya di himbara, pria 61 tahun itu juga sempat menjadi direksi di BUMN tambang. Ia merupakan Direktur Layanan Strategis Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) atau MIND ID sebelum akhirnya mundur awal tahun ini.

Ogi menjadi salah satu dari tujuh nama bos OJK yang baru saja dilantik oleh Mahkamah Agung (MA) pada hari ini. Adapun daftar bos OJK yang baru tersebut antara lain:

- Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar
- Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK, Mirza Adityaswara
- Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan, Dian Ediana Rae
- Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Inarno Djajadi
- Kepala Eksekutif Pengawas IKNB, Ogi Prastomiyono
- Ketua Dewan Audit, Issabella Wattimena
- Anggota Dewan Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen, Friderica Widyasari Dewi

Reporter: Abdul Azis Said