KTT ASEAN Bikin Jakarta Macet Parah, Apa Hasilnya untuk Indonesia?
Para kepala negara Asia Tenggara dan negara mitra berkumpul di Jakarta untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ASEAN pada 5-7 September 2023. Gelaran KTT ASEAN menyebabkan kemacetan parah di sejumlah ruas jalan karena dilakukannya pengalihan lalu lintas. Hal ini pun memicu kemarahan sebagian masyarakat.
Pemerintah sebenarnya sudah memberikan imbauan untuk menerapkan sistem kerja dari rumah atau work from home selama pelaksanaan KTT ASEAN, terutama pada 6-7 September 2023. Pemerintah DKI Jakarta juga sudah menerapkan kebijakan WFO sebesar 75% dari total pegawainya. Namun demikian, pengalihan arus lalu lintas untuk KTT ASEAN tetap menyebabkan kemacetan parah di jalan sekitar lokasi.
Kepolisian pun meminta masyarakat memaklumi karena Indonesia saat ini sedang menjadi tuan rumah KTT ASEAN. Apa sebenarnya manfaat KTT ASEAN untuk Indonesia?
KTT ASEAN ke-43 dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada Selasa (5/9) dan dilanjutkan dengan sesi pleno. Jokowi juga membuka ASEAN Indo Pacific Forum dan menggelar sesi retret ASEAN.
Adapun pada 6-7 September 2023, terdapat 10 Konferensi Tingkat Tinggi yang digelar antara ASEAN dengan negara mitra, serta kawasan lain maupun lembaga multilateral.
Lantas apa hasilnya?
Dari rapat pleno KTT ASEAN, terdapat 11 dokumen yang diadopsi oleh para kepala negara. Ke-11 dokumen tersebut, yakni:
- Concord ke-4. Dokumen ini menjadi fondasi penyusunan Visi ASEAN 2045
- Deklarasi tentang dialog hak-hak kemanusiaan ASEAN. Ini menjadi bidang kemanusiaan yang pertama tercapai pada keketuaan Indonesia tahun ini.
- Deklarasi tentang pembangunan inklusif disabilitas dan kemitraan untuk komunitas ASEAN yang tangguh.
- Deklarasi terkait kepedulian terhadap makanan dan pendidikan anak usia dini
- Pengembangan kesetaraan gender dan keluarga
- Memastikan keberlanjutan daya tahan ASEAN
- Penanganan perubahan iklim
- Deklarasi ASEAN sebagai pusat pertumbuhan ASEAN
- Ketahanan pangan dan nutrisi dalam merespon krisis
- Perjanjian kerangka kerja ekonomi digital
- Kerangka kerja ekonomi biru
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi juga telah menyampaikan hasil dari rangkaian KTT ASEAN Summit dengan sejumlah negara sahabat yang digelar kemarin. KTT ASEAN dengan Korea Selatan, misalnya menghasilkan komitmen dana dari Presiden Yoon Suk Yeol sebesar US$ 30 juta atau setara Rp 459 miliar untuk meningkatkan kapasitas di bidang artificial intelligence.
Pada KTT ASEAN-Jepang, pemerintah Jepang juga bersepakat memberikan pendanaan US$ 100 juta atau Rp 1,53 triliun untuk mendukung ASEAN Outlook on the Indo-Pacific atau AOIP. Pendanaan ini akan dilakukan lewat mekanisme Japan-ASEAN Integration Fund.
Semetara pada KTT ASEAN dengan Cina, Perdana Menteri Li Qiang memastikan bahwa pihaknya tetap berkomitmen untuk membeli produk pertanian ASEAN seperti Janji Presiden Xi Jinping pada 2021. Cina berkomitmen membeli produk pertanian ASEAN mencapai U$ 150 miliar dalam lima tahun ke depan, yang sudah direalisasikan sebesar US$ 55 miliar.
KTT ASEAN-Cina secaa keseluruhan juga menghasilkan beberapa kesepakatan kerja sama di berbagai sektor yang tertuang dalam enam dokumen. Berikut daftarnya:
Dua dokumen diadopsi:
ASEAN-China Joint Statement on Mutually Beneficial Cooperation on AOIP
Ini berisi kesepakatan untuk mendorong kerja sama konkret implementasi AOIP, antara lain di bidang maritim, transisi energi, infrastruktur, smart cities, e-commerce, dan UMKM. Kerja sama ini, menurut Retno, bukan proses yang mudah. Namun, komunikasi telah dilakukan secara bertahap.
ASEAN-China Joint Statement on Deepening Agricultural Cooperation
Ini berisi kesepakatan kerja sama yang menjadikan pertanian sebagai new growth engine untuk membangun ketahanan pangan.
Sementara empat dokumen yang dicatat dalam pertemuan:
- ASEAN-China Action Plan on Green Agricultural Development
bertujuan meningkatkan nilai kompetitif produk-produk pertanian ASEAN di tengah rantai pasok global.
- ASEAN-China Joint Initiative on Enhancing Cooperation on E- Commerce
Bertujuan mendorong kerja sama e-commerce untuk memajukan pertumbuhan ekonomi inklusif dan mengurangi kesenjangan pembangunan kawasan.
- Guidelines for Accelerating the Early Conclusion of an Effective and Substantive Code of Conduct in the South China Sea.
Bertujuan mempercepat penyelesaian negosiasi kode etik di Laut Cina Selatan dengan hasil yang efektif dan substantif. '
- Joint Initiative on Advancing the China-ASEAN Science, Technology and Innovation Enhancing Program
Bertujuan memperkuat kerja sama transfer teknologi dan riset bersama untuk isu-isu strategis seperti Industry 4.0, infrastruktur digital, dan energi bersih.
ASEAN juga menggelar KTT dengan tiga negara Asia Timur, yakni Jepang, Korea Selatan, dan Cina. Wakil Menteri Luar Negeri Pahala Mansury mengatakan, salah satu hasil dari KTT tersebut adalah para kepala negara sepakat untuk mendorong pengembangan industri kendaraan listrik.
Negara ASEAN juga menggelar KTT dengan Amerika Serikat dan Kanada pada kemarin. Sementara pada hari ini, ASEAN menggelar KTT dengan India, Australia, Asia Timur, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB. Adapun Presiden Joko Widodo rencananya akan menggelar konferensi pers terkait hasil rangkaian KTT pada sore ini (7/9).
Untuk kelima kalinya, Indonesia didapuk menjadi Keketuaan ASEAN. Situasi dunia tahun ini yang belum kondusif tentu menjadi tantangan tersendiri dalam mengemban amanah tersebut. Persaingan kekuatan besar dunia yang meruncing mesti dikelola dengan baik agar konflik terbuka dan perang baru tidak muncul, terutama di Asia Tenggara.
Keketuaan Indonesia juga diharapkan menjadi pintu bagi ASEAN untuk berperan aktif dalam perdamaian dan kemakmuran di kawasan melalui masyarakat ekonomi ASEAN. Untuk itu, Indonesia hendak memperkuat pemulihan ekonomi dan menjadikan Asia Tenggara sebagai mesin pertumbuhan dunia yang berkelanjutan.
Simak selengkapnya di https://katadata.co.id/asean-summit-2023 untuk mengetahui setiap perkembangan dan berbagai infomasi lebih lengkap mengenai KTT Asean 2023.
#KatadataAseanSummit2023 #KalauBicaraPakaiData