KSSK: Sistem Keuangan Indonesia Masih Terjaga Tapi Tetap Waspada

ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/Spt.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan paparan dalam konferensi pers APBN KiTa di Gedung Kemenkeu, Jakarta, Rabu (25/10/2023).
Penulis: Zahwa Madjid
Editor: Sorta Tobing
3/11/2023, 11.44 WIB

Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) melaporkan stabilitas sistem keuangan Indonesia pada kuartal ketiga 2023 masih terjaga. Kondisi perekonomian  domestik masih berdaya tahan di tengah meningkatnya ketidakpastian global. 

“Perkembangan ini seiring dengan kondisi perekonomian dan sistem keuangan domestik yang resilience dan didukung koordinasi KSSK yang terus diperkuat." ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers, Jumat (3/11).

 Ia menyampaikan hal itu berdasarkan hasil rapat koordinasi KSSK ke-IV 2023, Komite ini terdiri dari Kementerian Keuangan, Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

KSSK berkomitmen untuk melanjutkan penguatan koordinasi dan meningkatkan kewaspadaan terhadap perkembangan risiko global ke depan. Hal ini termasuk dampaknya pada perekonomian dan sektor keuangan domestik.

Pada sisi lain, Sri Mulyani mengatakan KSSK akan melanjutkan penguatan koordinasi dan meningkatkan kewaspadaan terhadap perkembangan risiko global ke depan. 

Dua negara dengan perekonomian terbesar dunia, yaitu Cina dan Amerika Serikat, saat ini mengalami perlambatan ekonomi. Tiongkok tertimpa krisis utang yang terjadi pada perusahaan properti. Sedangkan AS sedang menerapkan kebijakan moneter yang ketat dengan kenaikan suku bunga acuan.

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid