Untuk kelima kalinya, perusahaan media teknologi Tech in Asia menggelar konferensi akbar teknologi bertajuk "Tech in Asia Jakarta 2016". Acara yang digelar selama dua hari pada 16-17 November ini, di Jakarta, menyajikan berbagai diskusi yang mengupas tentang ekosistem teknologi dan tren terkini di industri startup (perusahaan rintisan), mobility, serta peran teknologi dalam mendukung kegiatan ekonomi.
Konferensi ini memang menjadi ajang berbagi ide, wawasan, dan pengalaman di antara para pelaku bisnis digital, teknologi, dan perusahaan rintisan. Peserta dapat menyerap berbagai ilmu dan pengalaman dari para pembicara kompeten yang hadir, antara lain dari Facebook, Google, LINE, Edelmann, Adyen, Hubspot, TechStars, KPMG, Qerja, Bukalapak, 500 Startups, Mozilla, Golden Gate Ventures, Venturra Capital, dan lain-lain.
Selain akan dihadiri oleh lebih dari 100 pembicara, 250 investor dan 1.000 developer dari dalam dan luar negeri, penyelenggara menargetkan acara ini mampu mendatangkan 5.500 pengunjung.
Menurut Hendri Salim, Head of Indonesia Tech in Asia, nilai investasi perusahaan startup pada kuartal II-2016 sudah mencapai Rp 2,09 triliun, atau melonjak tinggi dibandingkan kuartal sama tahun lalu sebesar Rp 68,4 miliar. Dana itu mengalir kepada 28 startup, yang mayoritas adalah perusahaan rintisan e-commerce dan marketplace. "Total pendanaan startup di Indonesia menempati posisi ke-2 di ASEAN," katanya.
Arief Kamaludin|KATADATA
Total pendanaan startup di Indonesia menempati posisi ke-2 di ASEAN.
Arief Kamaludin|KATADATA
Tech in Asia Jakarta 2016 mengupas informasi terkini tentang tantangan dan dinamika industri startup dan e-commerce.
Arief Kamaludin|KATADATA
Dalam forum ini, pelaku startup dapat memperkaya wawasan serta memperluas jaringan untung mendorong usahanya.
Arief Kamaludin|KATADATA
Selain mengikuti aneka diskusi menarik perihal perkembangan startup, peserta dan pengunjung juga dapat mengikuti beragam sesi menarik.
Arief Kamaludin|KATADATA
Selain mengikuti aneka diskusi menarik perihal perkembangan startup, peserta dan pengunjung juga dapat mengikuti beragam sesi menarik yang disediakan para pelaku usaha digital dan e-commerce.
Arief Kamaludin|KATADATA
Total pendanaan startup di Indonesia menempati posisi ke-2 di ASEAN.
Arief Kamaludin|KATADATA
Hajatan kelima kali ini diharapkan mampu mendatangkan 5.500 pengunjung, dan dihadiri oleh lebih dari 100 pembicara, 250 investor serta 1.000 developer dari dalam dan luar negeri.
Arief Kamaludin|KATADATA
Para pembicara di konferensi teknologi ini antara lain dari Facebook, Google, LINE, Adyen, App Annie, Hubspot, TechStars, KPMG, Qerja, Bukalapak, 500 Startups, Mozilla, dan Golden Gate Ventures.
Arief Kamaludin|KATADATA
Jumlah pendanaan startup hingga kuartal II-2016 mencapai Rp 2,09 triliun, atau melonjak tinggi dibandingkan kuartal sama tahun lalu sebesar Rp 68,4 miliar.
Arief Kamaludin|KATADATA
Acara yang berlangsung pada 16-17 November ini merupakan hajatan rutin yang telah lima kali diselenggarakan untuk mengupas informasi terkini tentang tantangan dan dinamika industri startup dan e-commerce.