Palagan Anies dan Ganjar Adang Prabowo - Gibran Menang Satu Putaran

Katadata / Lambok Hutabarat
Palagan Pilpres Satu Putaran
Penulis: Ira Guslina Sufa
16/1/2024, 15.39 WIB
  • Tim Kampanye Nasional Prabowo - Gibran menurunkan tokoh kunci di sejumlah daerah agar bisa menang satu putaran
  • Anies Baswedan mengingatkan potensi rekayasa bila wacana pilpres satu putaran terus digaungkan. Adapun TPN Ganjar mengklaim telah mengantongi suara untuk lolos putaran dua. 
  • Pengamat politik menilai pilpres 2024 akan sulit bergulir satu putaran lantaran belum ada capres cawapres yang unggul secara signifikan. 

G

edung Serba Guna, Jalan Pancing, Deli Serdang, Sumatera Utara dipadati massa pada Sabtu (13/1) pekan lalu. Panitia mengklaim setidaknya 58 ribu orang hadir siang itu. Sekira pukul 11 siang, calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto datang. Tepuk tangan dan sorak sorai membahana dari penjuru ruangan. 

Prabowo membalas sambutan pendukung tak kalah antusias. Dalam pidato berdurasi 31 menit ia berulang kali menyampaikan janji untuk mengentaskan kemiskinan. Prabowo lantas meminta komitmen pendukung yang hadir hari itu untuk memilihnya di pilpres 2024. 

“Kita tinggal satu bulan lagi, tolong yakinkan semua. Saya butuh Sumatera Utara memberi kemenangan untuk Prabowo Gibran Sanggup,” ujar Prabowo disambut jawaban sanggup dari massa yang hadir. 

Hal serupa juga disampaikan Prabowo saat bertemu dengan relawan di Riau, Jambi, Bengkulu, Palembang, Lampung, Bangka Belitung dan Batam yang ia temui di pekan yang sama. Hanya dua provinsi di Sumatera yang tak disinggahi Prabowo pekan itu; Sumatera Barat dan Aceh. 

Konsolidasi relawan Prabowo-Gibran di Bengkulu (ANTARA FOTO/Muhammad Izfaldi/nz)

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Afriansyah Noor, mengatakan Prabowo serius ingin meraih kemenangan. Menurut dia koalisi bekerja keras menggolkan pasangan nomor urut 2 itu menang dalam satu putaran pemilu. 

"Keyakinan kami dalam hal ini bisa selesai sekali putaran, hemat waktu dan biaya," kata Afriansyah kepada Katadata seperti dikutip Selasa (16/1).  

Dia menyebut para tim pemenangan saat ini turun ke basis-basis pemilih potensial. Utamanya menggencarkan sosialisasi program unggulan makan siang dan susu gratis. Saat Prabowo berpidato di Sumatera, berkali-kali janji makan gratis untuk anak sekolah itu disampaikan 

Narasi kampanye yang ditonjolkan juga mengarah pada upaya untuk melanjutkan program Presiden Joko Widodo dan menyempurnakan kebijakan yang belum tuntas. Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid juga meyakini pilpres 2024 akan berlangsung 1 putaran. Menurut Nusron, masyarakat sudah lelah menyikapi hiruk-pikuk pemilu jelang bulan suci ramadhan.

"Kami belum mempunyai angan-angan dua putaran, karena kami punya keyakinan pemilu ini hanya selesai satu putaran," kata Nusron di Kantor Media Center TKN. 

Keyakinan menang satu putaran menurut Yusron bukan tanpa alasan. Ia mengklaim TKN Prabowo - Gibran telah mengantongi data internal yang menunjukkan ajang pilpres 2024 berjalan 1 putaran. 

"Data internal sudah tembus di atas 50% dan tidak bisa kami jabarkan karena ada kode etik," ujar Nusron.  

Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid saat konferensi pers di Jakarta, Kamis (11/1). Foto: M Fajar Riyandanu (Katadata)

Di sisi lain, sumber Katadata yang mengetahui dinamika di internal koalisi mengatakan tim Prabowo - Gibran bisa menang pilpres satu putaran sebenarnya sedang  dalam ujian. Sejak debat ketiga yang menjadi momen kedua para capres beradu gagasan,  pamor Prabowo justru menurun. Alih-alih menang satu putaran, elektabilitas capres yang diusung mayoritas partai di pemerintahan itu justru stagnan. 

“Makanya sekarang semua tim sedang diturunkan untuk mengejar target” ujar dia. 

Masih menurut sumber itu,  salah satu jalan yang dilakukan TKN  untuk memastikan kemenangan adalah bertarung habis-habisan dengan mengerahkan tokoh sentral sebagai pendulang suara. Daerah dengan pemilih besar seperti Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat mendapat perhatian khusus. 

Sebagai pemantik suara di Jawa Timur, TKN pekan lalu mengumumkan masuknya Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam struktur tim pemenangan. Ia tercatat sebagai Dewan Pembina TKN dan mulai berlaku efektif sejak 21 Januari 2024 mendatang. Padahal sebenarnya masuknya Khofifah bukan hal baru lantaran namanya sudah disebut-sebut sejak awal TKN terbentuk. Pengumuman resmi nama Khofifah mendekati hari pencoblosan diyakini menjadi strategi untuk meningkatkan animo pemilih. 

Bila Khofifah menyasar kelompok pemilih santri yang mayoritas berada di wilayah Jawa Timur bagian utara, di wilayah tengah dan selatan TKN mengandalkan tokoh berlatar nasionalis seperti politikus senior Demokrat Soekarwo. Pengaruh Ketua Dewan Pembina partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono yang juga merupakan Presiden RI ke-6 juga diandalkan untuk meraup dukungan. 

Dua Kubu Melawan

Debat ketiga Pilpres 2024 (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.)

Angan Prabowo menang satu putaran bukan tanpa perlawanan. Pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo - Mahfud MD punya keyakinan bisa memaksa Prabowo - Gibran bertanding di putaran kedua. Bahkan Anies mengatakan keyakinan partai-partai pendukung Prabowo bisa saja diikuti dengan taktik tidak baik.

“Jangan-jangan ini indikasi mau ada rekayasa. Jangan sampai, biarkan saja rakyat yang menentukan,” kata Anies dalam acara Desak Anies di Ambon, Senin (15/1).

Mantan Gubernur Jakarta ini menekankan, keputusan Pemilu satu putaran atau dua putaran berada pada rakyat, bukan selera elit politik. Ia meminta pada petinggi partai politik untuk menjaga jalannya pemilu yang akan dilaksanakan pada Februari mendatang tanpa ada paksaan harus berlangsung satu putaran. 

 “Partai pengusung harus ingat, ini adalah pemilihan milik rakyat. Biarkan rakyat yang berkuasa, bukan kita yang memiliki kuasa untuk menentukan,” ujar Anies.

Menurut Anies saat ini siapa saja masih berpeluang lanjut ke putaran kedua pilpres. Untuk mewujudkan harapan itu Anies dan tim pemenangannya makin serius menggarap pemilih muda. Wilayah kampanye meluas dari sebatas dunia nyata. 

Dua pekan terakhir Anies makin rajin menyapa pendukungnya lewat jejaring media sosial tiktok yang banyak digunakan pemilih muda. Ia bahkan mendapat julukan  'AbahOwl/Online' di media sosial. 

Lembaga analisis media sosial, Drone Emprit, menyebutkan julukan ‘AbahOwl/Online dinilai sebagai positive calling yang ramai di Twitter. Cuitan dengan kata kunci 'Abah' mendapatkan rata-rata 10 interaksi, baik berupa reply ataupun retweet. Sebutan 'Abah' mulai disoroti warganet Twitter sejak 30 Desember 2023 dan puncak interaksinya terjadi pada 2 Januari 2024. 

 
Debat ketiga Pilpres 2024 (ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/foc.)


Optimisme juga datang dari kubu pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo - Mahfud MD. Tim Pemenangan Nasional bahkan punya hitungan sendiri soal pilpres. Alih-alih sependapat dengan kubu Prabowo, TPN malah menemukan peningkatan trend suara pasangan Ganjar - Mahfud terutama setelah berlangsung debat ketiga pada Minggu (7/1). 

Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Romahurmuziy yang juga pendukung utama Ganjar - Mahfud mengakui elektabilitas pasangan yang diusung makin baik menurut survei internal. Selaku partai pengusung Ganjar-Mahfud, Romy mengatakan hasil survei itu sudah mencapai target elektabilitas paslon 03 itu.  

“Kalau target kami itu elektabilitas 35%, Insya Allah bisa tercapai,” ujar Rommy. 

Dalam riset internal lainnya, TPN menemukan elektabilitas Ganjar sudah menyentuh angka 37%. Adapun pasangan lainnya, Prabowo -Gibran berada di tingkat 41,1%, sementara Anies - Muhaimin di angka 21,7%. Menurut Rommy survei itu menggunakan metode yang membuat berbeda dibanding survei pada umumnya. 

“Kalau (survei internal) yang dibilang Andi 37% itu hasil triangulasi. Tapi kami yakin angka 35% tercapai dan kami masuk putaran kedua,” ujar Rommy pada Katadata. 

Dalam survei triangulasi, TPN tidak hanya berbasis pada jajak pendapat tetapi juga melalui diskusi kelompok terpumpun atau FGD. Tim juga menganalisis percakapan dan sentimen di media sosial. Metode yang sama telah dilakukan pada saat pemilihan kepala daerah Jawa Tengah dan dinilai berhasil.  Salah satu 'jualan' Ganjar - Mahfud adalah keberpihakan pada 'wong cilik' dan pemberantasan korupsi. 

Sementara itu  Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan penentuan utama pemenang pilpres bukan wilayah partai. Ia menyebut, masyarakatlah yang memiliki daulat dalam pilpres.

"Satu putaran atau dua putaran itu rakyat yang menentukan bukan ketua tim kampanye Prabowo-Gibran," ujar Hasto. 

Di tengah ketatnya dinamika jelang pilpres, Prabowo mendapat tantangan baru setelah kubu Anies dan Ganjar menunjukkan kode untuk berkoalisi. Meski masih dari sudut berbeda, kedua kubu satu suara mengadang Prabowo - Gibran menang mudah satu putaran. Bahkan belakangan berkembang wacana kedua kubu akan bersatu bila pilpres dua putaran. 

Pekan lalu saat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang mengusung Ganjar - Mahfud merayakan HUT ke-51, Anies dan Muhaimin kompak menyampaikan ucapan selamat. Anies bahkan memuji Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sebagai sosok penjaga demokrasi. 

Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengakui bahwa kubu pasangan calon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan kubu nomor urut 3 Ganjar-Mahfud telah menjalin komunikasi secara formal dan informal. Meski begitu, ia menyebut keputusan untuk melebur antara Anies dan Ganjar akan dipikirkan setelah hari pemungutan suara Pilpres 2024. 

"Kami lakukan bagaimana nantinya setelah 14 Februari. Membangun bangsa itu harus bersama-sama tidak mungkin sendirian," ujar Puan.

HUT ke-51 PDI Perjuangan (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.)

Potensi Satu Putaran Kian Berat 

Sepintas, elektabilitas Prabowo - Gibran sejauh ini memang masih unggul dibanding pasangan lain. Sejumlah lembaga survei menunjukkan elektabilitas menteri pertahanan yang berduet dengan putra Presiden Joko Widodo itu berada di kisaran 40%. Namun, pasangan itu diyakini tak akan bisa menang dalam satu putaran. Tingkat elektabilitas pasangan tersebut berada di kisaran 43-46%.

Meski begitu, torehan tersebut memunculkan peluang pilpres untuk lanjut ke putaran dua karena tidak ada pasangan calon yang punya elektabilitas lebih dari 50% sekaligus berpotensi menggugurkan ambisi pasangan Prabowo-Gibran untuk menang satu putaran.

Perbandingan elektabilitas capres (Katadata)
 
 

Sebagai contoh, hasil sigi Center for Strategic and International Studies (CSIS) yang dirilis pada 27 Desember menunjukkan tingkat elektabilitas Prabowo-Gibran ada di angka 43,7%. Sementara pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar ada di posisi kedua dengan 26,1% dan pasangan Ganjar Prabowo-Mahfud MD di urutan ketiga dengan 19,4%. Meski begitu masih ada total 10,9 % pemilih yang belum diketahui pilihannya. 

Peneliti Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS, Nicky Fahrizal, memproyeksikan Pilpres 2024 akan berjalan dalam dua putaran. Menurut Nicky konstelasi politik hari ini masih sangat dinamis sehingga suara para capres dan cawapres masih bergerak turun naik. 

"Kami melihat kemungkinan besar pilpres akan berlangsung dua putaran, karena temuan sejumlah hasil survei saat ini menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran belum menyentuh angka 50%," kata Nicky kepada Katadata. 

Dia menganggap, ada dua hal utama yang mempengaruhi persepsi masyarakat dalam mengisi pilihan survei. Hal pertama berkaitan dengan sentimen masyarakat usai debat capres dan strategi masing-masing partai pengusung capres cawapres. Apalagi saat ini masih ada dua kali lagi debat sebelum pemilihan  yang terdiri dari sekali debat capres dan sekali debat cawapres. Menurut Nicky pemilih bisa saja masih wait and see menanti hasil debat. 

Kepuasan Capres di Debat Pilpres (Katadata / Lambok Hutabarat)



"Seperti penampilan Prabowo saat debat capres ketiga yang dinilai terpancing emosi dan kurang memberikan penjelasan secara substansial, itu bisa menjadi sorotan publik," ujar Nicky.

Nicky menambahkan, strategi kampanye dari tiap-tiap partai pendukung juga berdampak pada tingkat elektabilitas kandidat capres cawapres. Selain pencoblosan pemilihan presiden, momen 14 Februari juga menjadi ajang pemilihan legislatif DPR, DPRD dan DPD. Karena itu performa para calon legislatif dalam mempromosikan pasangan capres cawapres jelang pemilu juga berimplikasi pada elektabilitas capres cawapres tersebut.

"Makin efektif kerja mereka di lapangan untuk mencari suara dan menyosialisasikan pasangan masing-masing itu akan membuat naik elektabilitas capres cawapres yang mereka usung," ujarnya. "Jadi bergantung pada efektivitas partai pendukung dan kinerja tim penenangan."

Penampilan para capres dan cawapres memang menjadi salah satu yang menjadi perhatian pemilih dalam menentukan sikap. Survei yang digelar Litbang Kompas menunjukkan masih ada 22,5% pemilih yang belum punya ketetapan hati soal siapa capres yang akan dipilih. 

Persepsi responden atas debat capres (Katadata / Lambok Hutabarat)



Narasi serupa juga dikatakan oleh Pakar komunikasi politik Universitas Padjajaran (Unpad) Kunto Adi Wibowo. Dia menyebut potensi pilpres 1 putaran cenderung sulit tercapai, terlebih usai penampilan Prabowo saat debat ketiga pada 7 Januari lalu. Menurut Kunto, sosok Prabowo sebagai mantan prajurit sekaligus Menteri Pertahanan memicu ekspektasi masyarakat yang tinggi dan melihat Prabowo sebagai figur yang akan menguasai jalannya debat.

Namun, seiring berjalannya waktu ekspektasi itu kian luntur oleh penampilan Anies dan Ganjar sebagai kuda hitam dalam ajang sawala bertema pertahanan dan geopolitik tersebut. Menurut Kunto, penampilan Prabowo yang cenderung terbawa emosi saat debat ketiga juga berpotensi mengubah persepsi masyarakat terkait citra gemoy yang kerap dikampanyekan oleh tim pemenangan.

"Branding gemoy berhasil mendongkrak di awal, namun usai debat ketiga seperti luntur. Sehingga persepsi pemilih mempertanyakan gimik gemoy itu. Sulit untuk rebranding ulang lagi," kata Kunto. 

Reporter: Ade Rosman, Muhamad Fajar Riyandanu, Amelia Yesidora