Sejalan dengan usia yang memasuki 127 tahun, Bank Rakyat Indonesia (BRI) berkomitmen melakukan transformasi dan menghadirkan inovasi produk untuk nasabah demi memberikan layanan terbaik.
Salah satunya dengan melakukan inovasi digital melalui platform “QLola by BRI” yang menawarkan kemudahan dan keunggulan bagi nasabah non-individu. Nasabah dapat mengakses berbagai fitur perbankan melalui mekanisme single sign-on pada platform integrated corporate solution.
Layanan pada produk ini dibesut berdasarkan insight dan data atas kebutuhan layanan bank kepada nasabah non-individu untuk menghadirkan seamless banking experience.
Layanan yang disematkan dalam Qlola by BRI ini antara lain cash management, trade finance, forex, supply chain management, dan investment services yang semuanya ada dalam satu single sign-on.
Dengan seamless banking experience, nasabah tidak hanya dimudahkan dalam bertransaksi, namun juga mendapatkan benefit berupa seamless monitoring dan seamless reporting atas seluruh portfolio di BRI secara digital dan real-time.
QLola by BRI juga dilengkapi dengan layanan open API services yang dapat menghubungkan sistem perbankan BRI dengan platform yang telah ada di nasabah. Antara lain remittance tracking, kalkulator hedging dan rate terkait Forex, kalkulator simulasi terkait layanan DPLK, monitoring keabsahan bank garansi (BG), information to BRI Group, notification, dan dilengkapi dengan multilingual features.
QLola by BRI sebagai integrated corporate solution pada dasarnya akan membuat nasabah terhubung dengan ekosistem bisnis BRI serta supply chain-nya, mulai dari supplier, distributor, sampai dengan retailer baik segmen korporasi, SME, hingga mikro, termasuk para financer-nya.
Beragam industri, usaha, jasa, hingga kelembagaan dapat menggunakan QLola by BRI untuk mempermudah aktivitas sehari-hari.
Direktur Bisnis Wholesale dan Kelembagaan BRI Agus Noorsanto mengungkapkan, pada era digital penggunaan platform seperti QLola by BRI akan memudahkan cara berbisnis nasabah.
“QLola by BRI dikembangkan menjadi satu platform yang mengintegrasikan seluruh layanan kami. Produk ini adalah buah transformasi BRIvolution 2.0 yang difokuskan pada digitalisasi agar layanan menjadi lebih efisien, mudah, cepat, dan aman bagi nasabah,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (14/5).
Di samping itu, Qlola by BRI juga menjadi salah satu pendukung bagi perseroan dalam penghimpunan CASA di segmen wholesale.
Hingga kuartal I-2023, BRI berhasil menghimpun DPK sebesar Rp1.255,45 triliun atau tumbuh dobel digit sebesar 11,45 persen secara year on year (YoY) dengan penopang utama pertumbuhan dana murah atau CASA yang tumbuh 13,01 persen (YoY) menjadi Rp810,09 triliun.
Fokus BRI mengakselerasi kemampuan dalam menghimpun dana murah tersebut membuat rasio CASA meningkat menjadi 64,53 persen. Angka ini lebih tinggi jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar 63,63 persen.
Kedepan, Qlola by BRI diyakini mampu menjadi salah satu pilihan favorit bagi nasabah non-individu dalam memberikan solusi integratif bagi bisnis nasabah, khususnya menggabungkan ekosistem wholesale ke ritel.
“QLola by BRI adalah salah satu langkah konkret BRI untuk mendorong digitalisasi sebagai solusi memenuhi beragam kebutuhan nasabah, khususnya nasabah wholesale,” ujar Agus.