Bagaimana Mengatasi Cyberbullying?

Penulis: Anshar Dwi Wibowo - Tim Publikasi Katadata
22/10/2021, 11.33 WIB

Aktivitas cyberbullying atau perundungan siber dapat mempengaruhi korban dengan berbagai cara. Dalam kasus ekstrim, masalah ini bahkan dapat menyebabkan seseorang mengakhiri nyawanya sendiri. Meski demikian, cyberbullying dapat diatasi.

Berdasarkan Annual Bullying Survey 2017 dengan responden usia 12-20 tahun, ada berbagai dampak yang ditimbulkan dari perundungan. Persoalan terbesarnya ialah si korban merasa cemas. Dampak lainnya ialah depresi, berpikir untuk bunuh diri, menghapus profil di media sosial, hingga melukai diri sendiri. 

Jika mengalami cyberbullying, upaya-upaya yang bisa dilakukan adalah mencari bantuan dari seseorang yang kamu percaya seperti orang tua atau anggota keluarga terdekat. Apabila terjadi di sekolah, bisa menghubungi guru yang dipercaya seperti guru BK. 

Apabila cyberbullying terjadi media sosial, langkah yang harus dilakukan ialah memblokir akun pelaku dan melaporkannya. Pastikan juga untuk menyiapkan bukti perundungan. 

Agar tetap bisa mengekspresikan diri di media sosial, pastikan untuk menggunakannya secara aman. Beberapa tipsnya bisa menyetel mode akun privat, melindungi data pribadi, hingga memblokir siapapun yang mengganggu.

Informasi lebih lanjut tentang literasi digital dapat diakses melalui info.literasidigital.id.