Presiden Joko “Jokowi” Widodo mengunjungi CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk, pada Minggu 15 Mei lalu. Jokowi mengunjungi orang terkaya di dunia tersebut di Gedung Stargate Space X, Texas, Amerika Serikat.
Mengutip laman Sekretariat Presiden, kunjungan ini membicarakan investasi dan teknologi. Jokowi juga mengatakan keduanya membahas tentang potensi kerja sama yang akan datang.
“Saya kira, dia sangat tertarik sekali untuk segera datang ke Indonesia dan tadi saya sudah sampaikan untuk bisa datang di Indonesia,” ujar Jokowi.
Ketertarikan untuk bekerja sama di Indonesia pun tidak ditampik Elon. Meski begitu, baik Jokowi maupun Elon tidak menyebut spesifik bentuk kerja sama atau investasi apa yang dibicarakan.
“Kami akan melihat dari dekat bentuk kerja sama di banyak hal, karena Indonesia memiliki banyak potensi. Apalagi Indonesia memiliki jumlah populasi dan terus berkembang. Ini bagus karena kami membutuhkan banyak orang di masa depan,” kata Elon.
Lebih lanjut, Jokowi pun mengundang Elon ke Indonesia pada November nanti.
Kunjungan Jokowi ke Elon Musk adalah lanjutan dari kunjungan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut B. Pandjaitan pada April 2022. Ketua Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Anindya Bakrie juga ikut dalam kunjungan tersebut.
Lewat akun LinkedIn-nya, Anindya mengatakan kunjungan tersebut untuk membahas kerja sama antara Tesla dan Indonesia dalam penyediaan dan pemrosesan nikel sebagai bahan baku sel baterai.
Ini bukan kali pertama Tesla tertarik untuk berinvestasi di Indonesia. Pada awal 2021 lalu, rumor mengenai investasi Tesla untuk baterai listrik sempat gencar. Luhut bahkan mengatakan kedua pihak sudah menandatangani non-disclosure agreement (NDA). Sayangnya, hal tersebut belum terwujud sampai saat ini.