Selain memainkan peran penting dalam memenuhi kebutuhan energi di Indonesia, Kilang Pertamina Internasional juga berkontribusi bagi keperluan industri yang produk akhirnya banyak dimanfaatkan dalam keseharian masyarakat Indonesia.

Minyak bumi yang diolah di kilang Pertamina menghasilkan tiga kelompok utama produk yaitu, bahan bakar, non-bahan bakar, dan petrokimia.

Dalam kategori bahan bakar, produk yang dihasilkan mencakup bahan bakar minyak untuk mesin diesel seperti Solar, Dexlite, dan Pertamina Dex, bahan bakar minyak seperti Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo.

Selain itu, Pertamina juga memproduksi Avtur dan Marine Fuel Oil Low Sulphur untuk kebutuhan penerbangan dan perkapalan.

Adapun, untuk produk non-bahan bakar yang dihasilkan meliputi LPG, Green Cokes, Paraffinic, Solvent, Smooth Fluid, Asphalt, dan Lube Base Oil, yang semuanya bermanfaat bagi industri.

Di sisi lain, Pertamina juga menghasilkan produk petrokimia seperti Benzene, Propylene, Polypropylene, dan Paraxylene yang menjadi bahan dasar untuk berbagai barang yang akrab dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya benang, kain, kemeja, botol plastik, interior dan eksterior kendaraan, serta bahan untuk industri farmasi.

Hal ini menunjukkan betapa eratnya produk kilang Pertamina dengan aktivitas sehari-hari masyarakat, mulai dari kebutuhan sandang hingga keperluan kesehatan dan transportasi.