Pesimis dapat diartikan sebagai sikap mudah menyerah, tidak percaya diri, dan menyerah sebelum berjuang. Pesimis merupakan lawan kata dari optimis.
Dalam menjalani kehidupan terkadang harus menghadapi berbagai tantangan. Seringkali seseorang mengalami kegagalan lalu kembali mencoba hingga mendapatkan hasil terbaik.
Namun, ada kekecewaan dari kegagalan yang menimbulkan sikap pesimis. Kekecewaan ini menjadi hal wajar yang sering dijumpai. Tetapi, seseorang bisa mengubah sikap pesimis dan berpandangan positif ke depan.
Pengertian Pesimis
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pesimis adalah orang yang bersikap atau berpandangan tidak memiliki harapan baik. Sikap ini seperti khawatir kalah, rugi, celaka, dan lainnya. Pengertian lain pesimis yaitu orang yang mudah putus harapan.
Mengutip dari buku Sebuah Seni Berpikir Positif karya Irfan Suryana, pesimis merupakan rasa ketidakmampuan yang dirasakan seseorang.
Pengertian diatas menjelaskan sifat pesimis muncul karena sikap tidak percaya diri. Sikap ini muncul dari benak diri sendiri, sehingga seseorang perlu mengubah pemikiran ini.
Ciri-ciri Orang Pesimis
1. Bermain Aman
Orang pesimis biasanya bermain aman untuk menghindari masalah. Sehingga mereka tidak punya keberanian untuk menghadapi tantangan.
2. Merasa Khawatir
Ciri selanjutnya yaitu rasa khawatir berlebihan yang ada di pikiran. Orang pesimis cenderung khawatir pada kegagalan, kerugian, dan kekalahan sebelum memulai. Sikap pesimis membuat seseorang kurang berusaha dan terus mencoba meski gagal.
3. Mengkhawatirkan Masa Depan
Sikap pesimis membuat seseorang berlebihan memikirkan masa depan. Umumnya, seseorang cenderung takut untuk mendapatkan masa depan lebih baik. Akibat sikap pesimis ini membuat seseorang tidak percaya dengan kemampuan yang dimiliki.
4. Terlalu Fokus pada Kekurangan
Sikap pesimis memunculkan pikiran berlebihan dan kekurangan diri sendiri. Terkadang beberapa orang bahkan memikirkan kekurangan dan tidak lebih baik dari orang lain.
5. Pikiran Negatif
Pikiran negatif sering kali muncul ketika pesimis. Umumnya individu merasa tersugesti dari sikap negatif tersebut.
6. Tidak Memiliki Semangat Berjuang
Pesimis termasuk sikap negatif yang harus dijauhkan dari pikiran. Salah satu ciri pesimis yaitu tidak memiliki semangat berjuang untuk menggapai impian. Sikap pesimis membuat seseorang malas dan kurang berusaha untuk menggapai sesuatu.
7. Merasa Terganggu
Seseorang akan mudah terganggu jika melihat orang lain optimis. Mereka tidak mau mendengarkan keberhasilan orang lain karena dirinya mengalami kekecewaan.
Dampak Pesimis
1. Depresi dan Kesehatan Mental
Sikap pesimis menyebabkan kesehatan mental seseorang. Orang yang memiliki sikap ini lama-kelamaan berpikiran negatif dan merasa dirinya gagal.
Pesimis dipercaya mengganggu kesehatan mental seseorang. Pikiran negatif seperti mudah putus asa berdampak pada kesehatan mental.
2. Kondisi Kesehatan Tubuh Menurun
Ternyata sikap pesimis bisa mengganggu kesehatan bahkan menyebabkan penyakit. Kondisi kesehatan tidak terurus ketika seseorang berpikir berlebihan.
Dampak pesimis bisa memunculkan hipertensi, obesitas, masalah jantung, hingga kolesterol.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh BCM Public Health menjelaskan dampak sikap pesimis. Penelitian ini dilakukan tahun 2017, menjelaskan orang yang memiliki sikap pesimis beresiko terkena penyakit jantung.
Contoh Pesimis
Berikut contoh sikap pesimis dalam kehidupan sehari-hari:
1. Orang pesimis merasa khawatir akan masa depan dan keadaan
2. Selalu merasa kalah dan dirugikan
3. Berprasangka buruk
4. Mudah Putus Asa
5. Sudah menyerah sebelum berusaha
6. Menghabiskan waktu yang terbuang sia-sia
7. Orang pesimis cenderung meragukan diri sendiri dan suka mengeluh
8. Merasa kesulitan dan kesusahan dalam berbagai kesempatan
9. Orang pesimis cenderung tidak mampu atau berusaha melakukan sesuatu
9. Merasa kecewa pada setiap kegiatan
10 Lebih mengutamakan kepentingan diri sendiri daripada orang lain