4 Doa Sebelum Tidur Lengkap dengan Latin dan Artinya

Unsplash
Ilustrasi, tempat tidur.
Penulis: Ghina Aulia
Editor: Safrezi
15/3/2024, 10.11 WIB

Dalam agama Islam, perilaku manusia diatur pada bab fiqih. Lebih lanjut, termasuk di dalamnya amalan dan anjuran dari Rasulullah SAW dalam melakukan berbagai hal.

Tak terkecuali adab ketika ingin tidur. Sebagai umat Islam, kita dianjurkan untuk berdoa dan berbaring sembari menghadap ke arah kanan.

Membaca doa sebelum tidur bertujuan untuk menghindari gangguan. Maka dari itu, penting untuk dibiasakan sehari-hari.

Terkait dengan itu, kali ini kami ingin membahas tentang 4 doa sebelum tidur. Lengkap dengan latin dan artinya, simak tulisan berikut ini.

4 Doa Sebelum Tidur

Berikut urutan doa sebelum tidur dan keutamaannya.

1. Al-Fatihah

بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
Arab-Latin: bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
Artinya: 1. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَٰلَمِينَ
al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn
2. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.

ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
ar-raḥmānir-raḥīm
3. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

مَٰلِكِ يَوْمِ ٱلدِّينِ
māliki yaumid-dīn
4. Yang menguasai di Hari Pembalasan.

إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
iyyāka na’budu wa iyyāka nasta’īn
5. Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.

ٱهْدِنَا ٱلصِّرَٰطَ ٱلْمُسْتَقِيمَ
ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm
6. Tunjukilah kami jalan yang lurus,

صِرَٰطَ ٱلَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ ٱلْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا ٱلضَّآلِّينَ
ṣirāṭallażīna an’amta ‘alaihim gairil-magḍụbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn
7. (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.

2. Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas

Diketahui bahwa kumpulan tiga surat ini disebut sebagai Mu'awwidzataini.

- Al-Ikhlas

قُلْ هُوَ ٱللَّهُ أَحَدٌ
Arab-Latin: qul huwallāhu aḥad
Artinya: 1. Katakanlah: “Dialah Allah, Yang Maha Esa.

ٱللَّهُ ٱلصَّمَدُ
allāhuṣ-ṣamad
2. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.

لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ
lam yalid wa lam yụlad
3. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan,

وَلَمْ يَكُن لَّهُۥ كُفُوًا أَحَدٌۢ
wa lam yakul lahụ kufuwan aḥad
4. dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia”.

- Al-Falaq

قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلْفَلَقِ
Arab-Latin: qul a’ụżu birabbil-falaq
Artinya: 1. Katakanlah: “Aku berlindung kepada Tuhan Yang Menguasai subuh,

مِن شَرِّ مَا خَلَقَ
min syarri mā khalaq
2. dari kejahatan makhluk-Nya,

وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ
wa min syarri gāsiqin iżā waqab
3. dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,

وَمِن شَرِّ ٱلنَّفَّٰثَٰتِ فِى ٱلْعُقَدِ
wa min syarrin-naffāṡāti fil-‘uqad
4. dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul buhul,

وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ
wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad
5. dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki”.

- An-Nas

قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلنَّاسِ
Arab-Latin: qul a’ụżu birabbin-nās

Artinya: 1. Katakanlah: “Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia.

مَلِكِ ٱلنَّاسِ
malikin-nās
2. Raja manusia.

إِلَٰهِ ٱلنَّاسِ
ilāhin-nās
3. Sembahan manusia.

مِن شَرِّ ٱلْوَسْوَاسِ ٱلْخَنَّاسِ
min syarril-waswāsil-khannās
4. Dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi,

ٱلَّذِى يُوَسْوِسُ فِى صُدُورِ ٱلنَّاسِ
allażī yuwaswisu fī ṣudụrin-nās
5. yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,

مِنَ ٱلْجِنَّةِ وَٱلنَّاسِ
minal-jinnati wan-nās
6. dari (golongan) jin dan manusia.

3. Ayat Kursi

Ayat Kursi merupakan ayat ke-255 surat Al-Baqarah.

ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْحَىُّ ٱلْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُۥ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَّهُۥ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ ۗ مَن ذَا ٱلَّذِى يَشْفَعُ عِندَهُۥٓ إِلَّا بِإِذْنِهِۦ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَىْءٍ مِّنْ عِلْمِهِۦٓ إِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ ۖ وَلَا يَـُٔودُهُۥ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ ٱلْعَلِىُّ ٱلْعَظِيمُ

Arab-Latin: allāhu lā ilāha illā huw, al-ḥayyul-qayyụm, lā ta`khużuhụ sinatuw wa lā na`ụm, lahụ mā fis-samāwāti wa mā fil-arḍ, man żallażī yasyfa'u 'indahū illā bi`iżnih, ya'lamu mā baina aidīhim wa mā khalfahum, wa lā yuḥīṭụna bisyai`im min 'ilmihī illā bimā syā`, wasi'a kursiyyuhus-samāwāti wal-arḍ, wa lā ya`ụduhụ ḥifẓuhumā, wa huwal-'aliyyul-'aẓīm

Artinya: Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.

4. Doa Sebelum Tidur

باسمِكَ اللَّهُمَ أَحْيا وأمُوتُ

Bismika allahumma ahyaa wa amuut

"Dengan nama-Mu ya Allah, aku hidup dan aku mati." (HR.Bukhari dan Muslim)

Itulah penjelasan mengenai 4 doa sebelum tidur yang patut diamalkan. Selain itu, Anda juga bisa membaca surat-surat yang dianjurkan untuk dibaca ketika hendak tidur. Misalnya seperti Al-Mulk dan Al-Waqiah.