Buah manggis atau Garcinia mangostana merupakan buah yang tersebar di kawalan tropis. Manggis memiliki perpaduan rasa manis dan asam yang kuat.
Tekstur manggis sangat lembut, berwarna putih, dan dibalut kulit yang cukup tebal namun mudah untuk dikupas. Namun manggis merupakan salah satu buah yang ditemukan hanya pada musim tertentu.
Manggis merupakan buah yang memiliki kandungan yang bermanfaat banyak untuk kesehatan. Hal ini juga berhubungan dengan obat herbal yang biasanya berbahan utama manggis.
Kandungan Buah Manggis
Biasa digunakan sebagai obat herbal, manggis memiliki berbagai kandungan yang bermanfaat untuk kesehatan. Melansir dari Health Line, berikut daftarnya:
- Kalori: 143
- Karbohidrat: 35 gr
- Serat: 3,5 gr
- Lemak: 1 gr
- Protein: 1 gr
- Vitamin C: 9%
- Vitamin B9 (folat): 15%
- Vitamin B1 (thiamine): 7%
- Vitamin B2 (riboflavin): 6%
- Mangan: 10%
- Tembaga: 7%
- Magnesium: 6%,
Selain kandungannya, kali ini Katadata.co.id juga ingin memberikan informasi terkait manfaat buah manggis untuk kesehatan. Simak pembahasan berikut ini.
Manfaat Buah Manggis
1. Mengandung Antioksidan
Manfaat buah manggis yang pertama berasal dari kandungan antioksidan yang cukup tinggi. Tak heran ketika banyak obat herbal berbahan utama manggis yang menjamur di pasaran. Selain daftar kandungan yang dijelaskan sebelumnya, ternyata peran vitamin C dan folat pada manggis berperan sebagai antioksidan. Perlu diketahui bahwa antioksidan merupakan senyawa yang mampu menetralkan efek dari kerusakan sel dan memicu penyakit kronis pada tubuh.
Melansir NCBI, dikatakan bahwa terdapat aktivitas antioksidan xanthone pada buah manggis yang menghasilkan efek anti-inflamasi, anti kanker, anti-penuaan dan antidiabetes. Xanthone pada manggis juga bagus untuk menjaga gula darah dengan mengurangi resistensi insulin yang menjadi pemicu risiko diabetes.
2. Anti Inflamasi
Seperti yang dibahas pada poin pertama, xanthone pada manggis berperan sebagai pencegah inflamasi. Diketahui bahwa inflamasi merupakan respons alami dari sistem kekebalan tubuh yang berperan penting ketika ada serangan penyakit atau cidera tertentu.
Selain itu, manfaat ini juga mengacu pada kandungan serat yang ada di dalam manggis. Memiliki kadar serat yang relatif tinggi, manggis bisa membantu mengurangi respon inflamasi pada tubuh. Terkait dengan penelitian terdahulu yang pernah dilakukan, manfaat ini sudah terbukti pada hewan percobaan.
3. Mencegah Kanker
Manfaat buah manggis berikutnya adalah mencegah kanker. Dilansir dari Health Line, senyawa tanaman tertentu di dalam buah manggis, memiliki efek antioksidan anti inflamasi sehingga mampu menghambat perkembangan dan penyebaran sel kanker. Hal ini juga mengacu pada penelitian yang dirilis oleh PubMed Central. Disebutkan bahwa beberapa studi telah mengungkapkan xanthone dapat menghambat tumbuhnya sel kanker pada payudara, perut, dan jaringan paru-paru.
Penelitian lain juga mengamati bahwa xanthone mampu memperlambat perkembangan kanker usus besar dan payudara pada tikus. Penelitian lebih lanjut pada manusia sangat diperlukan untuk mengetahui manfaat mutakhir dari xanthone yang terkandung di dalam buah manggis. Namun sejumlah obat berbahan utama manggis juga mengklaim manfaat serupa, yaitu mencegah kanker.
4. Membantu Turunkan Berat Badan
Sejumlah obat dari manggis juga ada yang mengklaim mampu membantu menurunkan berat badan. Masih dilansir dari Health Line, penelitian terkait pernah dilakukan pada sejumlah orang selama delapan minggu. Mereka mengonsumsi jus manggis dua kali sehari. Terbukti bahwa terjadi penurunan indeks massa tubuh (BMI).
Selain itu, juga terdapat penelitian yang diterapkan pada orang obesitas. Namun para ahli meyakini bahwa yang berperan penting adalah efek anti inflamasi yang melancarkan metabolisme lemak sehingga mencegah penambahan berat badan.
5. Mengontrol Gula Darah
Manfaat buah manggis selanjutnya adalah mampu mengontrol gula darah. Hal ini mengacu pada kandungan serat yang tinggi pada manggis. Mengutip dari Health Line, nutrisi serat tersebut diyakini mampu membantu menstabilkan gula darah dan meningkatkan kontrol diabetes. Selain itu, kandungan xanthone yang berpadu dengan serat juga dapat menyeimbangkan gula darah.
National Institutes Health pernah merilis tentang penelitian terkait kepada sejumlah wanita obesitas selama 26 minggu. Setiap harinya, mereka mengonsumsi 400 mg ekstrak manggis. Ditemukan bahwa terjadi penurunan resistensi insulin yang cukup signifikan. Diketahui bahwa resistensi insulin merupakan faktor pemicu diabetes.
6. Meningkatkan Sistem Imun Tubuh
Manfaat buah manggis ini berasal dari kandungan serat dan vitamin C di dalamnya. Dua senyawa tersebut dikenal bagus untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Berdasarkan data yang dirilis National Institutes of Health, disebutkan bahwa serat mendukung bakteri usus yang berperan dalam meningkatkan kekebalan. Sementara itu, vitamin C berfungsi untuk berbagai sel imun dan bersifat antioksidan.
Yu-Ping Tang dkk (2008) pernah melakukan studi pada 59 orang selama 30 hari. Masing-masing diberikan suplemen mengandung manggis. Ditemukan bahwa terjadi penurunan tanda peradangan dan sel kekebalan meningkat. Bahkan cara tersebut dianggap lebih efektif dibanding mereka yang menggunakan plasebo.
Demikian pembahasan mengenai berbagai manfaat buah manggis untuk kesehatan. Selain mengonsumsi manggis secara langsung, Anda bisa mencari suplemen atau obat berbahan utama manggis di pasaran.