Pendaftaran SNBP 2023 resmi dibuka pada 14 Februari 2023 dan akan ditutup pada Selasa, 28 Februari 2023. Seleksi nasional satu ini selalu menjadi incaran siswa lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) yang bakal untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri di Tanah Air.
Tahun ini, Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) kembali diselenggarakan. Agenda seleksi ini merupakan salah satu rangkaian dari Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).
Selain SNBP, terdapat jalur lain untuk masuk ke perguruan tinggi yakni SNBT atau Seleksi Nasional Berbasis Tes. Singkatnya SNBP setara dengan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), sedangkan SNBT merupakan bentuk baru dari Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN).
Terkait dengan hal tersebut, kali ini Katadata.co.id akan membahas tentang pendaftaran SNBP. Termasuk cara, syarat dan penjelasan mengenai siswa eligible yang patut diketahui. Berikut pembahasannya.
Syarat Pendaftaran SNBP 2023
Mengutip laman resmi SNPMB, berikut syarat SNBP yang harus dipenuhi:
1. Masuk ke dalam daftar siswa eligible
2. Siswa SMA/MA/SMK kelas 12 pada 2023
3. Berprestasi secara akademik dan memenuhi syarat ketentuan dari Perguruan Tinggi Negeri yang disasar
4. Memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) yang terdaftar di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS)
5. Satuan nilai rapor semester 1 sampai 5 yang sudah dimasukkan ke PDSS
6. Memiliki portofolio untuk siswa yang mendaftar PTN dengan prodi di bidang seni dan olahraga.
Apa itu Siswa Eligible?
Kategori siswa eligible merupakan salah satu syarat agar bisa mengikuti SNBP. Namun, apakah Anda sudah tahu apa yang dimaksud dengan siswa eligible?
Secara harfiah yang dikutip dari Britannica, istilah eligible merujuk pada “dapat dipilih untuk sesuatu.”
Dalam kalimat lain, eligible merupakan kategori yang menyatakan bahwa hal tertentu bersifat layak untuk dipilih.
Siswa eligible merupakan kelompok siswa yang dinyatakan layak sebagai salah satu syarat mengikut SNBP. Adapun indikator yang digunakan adalah prestasi akademik berdasarkan nilai yang diperingkatkan oleh masing-masing sekolah.
Diketahui juga bahwa kategori siswa eligible memiliki kuota yang ditetapkan berdasarkan akreditasi sekolah. Maka dari itu, sifatnya terbatas. Secara langsung, SNBP tidak dapat diikuti oleh seluruh siswa.
Tak hanya itu, siswa eligible juga memiliki keuntungan. Di antaranya adalah gratis biaya pendaftaran. Lalu apabila sudah dinyatakan lolos, peserta seleksi tidak perlu mengikuti SNBT atau seleksi mandiri.
Seleksi Selain SNBP
Bagi yang tidak termasuk ke dalam kategori siswa eligible, Anda masih memiliki peluang dengan mengikuti rangkaian seleksi lain.
Di antaranya yaitu SNBT dan Mandiri. Singkatnya, SNBT merupakan seleksi yang dilakukan bersama dan penilaiannya berdasarkan hasil tes.
Sempat dibahas di awal, SNBT merupakan bentuk pembaharuan dari SBMPTN. Selain itu, SNBT juga bisa disebut dengan UTBK, yaitu Ujian Tulis Berbasis Komputer.
Selanjutnya adalah seleksi mandiri yang diadakan oleh Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Biasanya akan dibuka setelah SNBP dan SNBT sudah selesai dilaksanakan. Rangkaian tesnya tergantung dengan kampus penyelenggara.
Tentu berbeda dengan SNBP, metode seleksi ini biasanya mengharuskan peserta membayar biaya pendaftaran sebagai tanda jadi. Setelah itu, Anda akan menerima kartu pendaftaran sebagai identitas peserta tes.
Tak hanya itu, hal yang berbeda terletak pada biaya sepanjang perkuliahan. Maka dari itu, penting untuk mempertimbangkan seleksi yang akan diikuti. Termasuk mempersiapkan diri sebelum masuk perguruan tinggi.