Benua di bumi yakni benua Asia, Afrika, Amerika Selatan, Amerika Utara, Eropa, Australia, dan Antartika. Masing-masing terbagi menjadi wilayahnya sendiri termasuk Afrika. Terdapat juga beberapa negara di Afrika Utara yang menarik untuk diketahui.
Negara di Afrika Utara juga dikenal sebagai negara-negara tanah Atlas. Pasalnya, Pegunungan Atlas terlihat mendominasi bagian utara. Hal ini juga menjadi daya tarik wisatawan yang ingin berkunjung ke negara di Afrika Utara tersebut.
Pada wilayah ini, hujan terjadi lebih sering daripada di negara benua Afrika lainnya. Iklimnya cenderung lebih dingin meskipun masih sedikit gersang. Pegunungan juga menjadi hal yang menonjol di daerah ini karena membentang dari timur ke barat. Berkaitan dengan itu, simak ulasan sederet negara di Afrika Utara berikut ini.
Negara di Afrika Utara
Terdapat sebanyak 5 (lima) negara di Afrika Utara. Negara-negara tersebut adalah Aljazair, Libya, Maroko, Mesir, dan Tunisia. Berikut penjelasan masing-masing negara tersebut.
1. Aljazair
Aljazair atau Algeria adalah negara yang didominasi masyarakat muslim. Negara ini berbatasan dengan Maroko di sebelah barat, Libya di sebelah timur, Tunisia di sebelah timur laut, Nigeria di bagian tenggara.
Masyarakat yang hidup dan menetap di Aljazair adalah orang asli Algerian Arab sebanyak 59%. Kemudian, ada pula etnis lain yakni Berber, Bedouin Arab, Arabized Berber, dan lain sebagainya. Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, negara ini didominasi agama Islam.
Bahasa asli yang digunakan Aljazair adalah bahasa Arab. Bahasa ini dijadikan bahasa resmi negara dengan mayoritas muslim itu sejak 1990.
Kemudian, perekonomian Aljazair didominasi oleh perdagangan minyak bumi dan gas alam yang diekspor. Ada pula pertanian, kehutanan dan perikanan seperti kebun anggur, jeruk, buah, pasar, dan lain sebagainya.
2. Libya
Negara di Afrika utara berikutnya adalah Libya. Libya berbatasan dengan Mesir di bagian timur, Algeria di bagian barat, Nigeria di bagian selatan, Chad di bagian selatan, dan Sudan di tenggara.
Negara ini berbatasan dengan Laut Mediterania di bagian utara. Meskipun tidak ada sungai permanen di Libya, aliran air dengan cepat mengering atau direduksi menjadi tetesan dengan sistem Wadis.
Penduduk Libya kebanyakan yakni orang Libya. Kemudian ada pula orang Bedouin, Egyptian, Amazigh, Sudan, Tunisian, dan lainnya. Agama yang dianut masyarakat tersebut adalah agama Islam, Kristen, dan agama lainnya.
Sumber perekonomian Libya adalah pada minyak dan gas alam. Bahkan pada awal abad ke-21, minyak dan gas alam menyumbang sekitar tiga perempat pendapatan nasional.
3. Maroko
Maroko adalah negara di Afrika Utara di bagian barat. Maroko terletak di seberang Selat Gibraltar dari Spanyol.
Masyarakat Maroko didominasi oleh orang Arab, Arabized Amazigh atau Berber, Amazigh lainnya, Mauritanian Moors, dan lainnya. Bahasa yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah Bahasa Arab.
Sementara itu, agama yang dianut oleh masyarakat adalah Sunni Muslim dan Shi’I Muslim. Kemudian ada pula agama lainnya yang hadir sebagai minoritas.
Perekonomian maroko bergantung pada ekspor bahan baku, pariwisata, dan telekomunikasi. Selain itu ada pula hasil pertanian, kehutanan dan perikanan seperti sayur dan buah jeruk, anggur, bit, tebu, kapas, bunga matahari, teh, tembakau, kedelai, dan lain sebagainya.
4. Mesir
Mesir adalah negara yang berada di sudut timur laut benua Afrika. Mesir memiliki Sungai Nil dan delta. Mesir menjadi negara yang memiliki sejarah yang kaya. Curah hujan di mesir cukup rendah.
Meski demikian, banyak hewan dan tanaman yang dapat hidup di dalamnya. Contohnya yakni ikan-ikan di sungai Nil, Unta, pohon Akasia, Tamarisk, dan Markh.
Masyarakat Mesir adalah masyarakat yang homogen. Pasalnya, sebanyak lebih dari 99%, Mesir ditempati oleh orang asli Mesir. Di daerah utara, banyak imigran yang jumlahnya sedikit.
Agama yang dianut oleh penduduk Mesir, kebanyakan adalah Islam. Kemudian ada pula yang beragama Kristen. Negara ini menjadi pusat beasiswa Islam di Universitas Al-Azhar di Kairo, sehingga institusi pembelajaran Islam ini sangat terkemuka di dunia.
5. Tunisia
Negara di Afrika utara berikutnya adalah Tunisia. Tunisia terletak di dekat garis pantai Laut Mediterania yang merupakan lokasi strategis dengan pemandangan yang sangat menarik. Iklim di Tunisia cenderung hangat.
Masyarakat yang tinggal di Tunisia pada umumnya adalah Arab Tunisia asli. Kemudian ada pula arab Bedouin, Algerian Arab, Amazigh atau Berber dan juga masyarakat lainnya. Agama yang dianut oleh masyarakat Tunisia adalah Islam. Ada pula agama lain seperti Kristen dan Yahudi yang menurun jumlahnya sejak kemerdekaan.
Perekonomian di Tunisia berasal dari ekspor mineral seperti minyak bumi dan fosfat. Selain itu, ada pula pariwisata yang menjadi daya tarik pengunjung.
Demikian penjelasan masing-masing negara di Afrika utara beserta penduduk dan agama yang dianutnya. Dapat diketahui negara di Afrika Utara didominasi oleh masyarakat muslim dan wilayahnya yang cukup gersang.