Memahami Pesan Moral dari Cerita Si Kancil Mencuri Timun

Pexels
Ilustrasi, hewan Kancil.
Editor: Agung
11/5/2023, 12.03 WIB

Dongeng dan cerita rakyat adalah salah satu kekayaan budaya yang patut dilestasikan. Salah satunya yakni cerita Si Kancil Mencuri Timun.

Kisah Si Kancil Mencuri Timun adalah cerita rakyat yang mengandung pelajaran tentang mencuri dan mengambil hak orang lain. Nilai ini tentu sangat cocok dibacakan kepada anak-anak agar memahami hak masing-masing orang.

Agar mampu memperoleh nilai dan pesan moral secara keseluruhan, menarik membahas cerita Si Kancil Mencuri Timun. Simak ulasan berikut ini terkait kisah lengkapnya.

Cerita Si Kancil Mencuri Timun

Cerita Si Kancil Mencuri Timun (Pexels)

Pada suatu ketika, hutan mengalami musim kemarau panjang. Dampaknya, seluruh makhluk baik hewan dan tumbuhan pun kesulitan mencari makan dan minum.

Seluruh sungai mengering, tumbuhan tidak berbuah, hewan kelaparan, seluruh keadaan menjadi sulit. Tanah menjadi gersang dan tandus, cuaca semakin panas karena tidak ada tempat berteduh.

Semua hewan mengalami kesulitan termasuk Kancil. Kancil berusaha mencari makan tetapi ia sangat kesulitan. Padahal, Kancil sudah menyusuri hutan dari ujung ke ujung tetapi sangat sedikit makanan yang tersedia untuknya. Kancil itu terus berjalan dengan perut yang lapar dan haus yang semakin terasa.

“Hutan ini begitu tandus, aku tidak dapat menemukan makanan apapun.. bagaimana aku akan bertahan hidup?” keluh Kancil.

Akhirnya Kancil pun berusaha mencari makan dengan keluar hutan. Tiba-tiba, Kancil melihat ladang petani yang dipenuhi timun segar dan membuatnya sangat senang.

“Wah! Banyak sekali timun itu! Timun yang sangat segar di musim kemarau yang sangat kering ini.” kata Kancil sembari terpana melihat timun-timun itu.

Kancil yang kelaparan itu ingin sekali memakan timun segar di depan matanya. Akhirnya Kancil pun mencuri sedikit milik petani.

“Tidak apa-apa bukan kalau aku mengambilnya sedikit? Petani itu tidak akan tahu karena timun ini akan tumbuh kembali. Sebaiknya aku segera memakannya sebelum petani itu datang.” ucap Kancil.

Ilustrasi, Timun dalam Cerita Si Kancil Mencuri Timun (Pexels)

Kancil pun memakan semua timun yang diinginkannya hingga kenyang. Kancil senang dan bahagia karena pulang dengan kenyang.

Di hari berikutnya, Kancil kembali lagi untuk mencuri timun. Kancil sangat kelaparan dan berpikir ladang itulah yang membantunya tetap hidup.

“Aku akan kembali setiap hari dan memakan timun-timun itu. Ini sangat bagus, aku tidak harus bersusah payah mencari makanan dan timun ini akan selalu ada untukku,” kata Kancil dengan riang.

Tanpa disadari, petani mulai curiga karena timunnya terus berkurang. Petani akhirnya mengetahui bahwa Kancil yang mencuri timunnya.

Halaman: