Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Menparekraf Sandiaga Uno akan mengupayakan untuk menambah waktu konser musik Coldplay di Jakarta minimal menjadi dua hari. Hal itu dilakukan setelah melihat tingginya antusiasme masyarakat untuk menonton pertunjukan konser tersebut.
"Untuk para pecinta Coldplay, mohon bersabar. Kita sedang usahakan agar mereka tidak hanya konser 1 hari, tapi lebih. Paling tidak menambah 1 hari lagi. Gimana setuju?," kata Sandiaga dikutip dari akun Instagram @sandiuno, Rabu (17/5).
Dalam kesempatan itu, Sandiaga mengatakan bahwa dirinya juga ikut mencoba war tiket Coldplay. Namun demikian, dia gagal mendapatkan tiket tersebut.
"Jangankan kalian, saya mau belikan untuk keluarga saya saja sulit. Ini beneran, ga ngadi-ngadi," kata dia.
Sandiaga mengatakan penualan tiket Coldplay yang banyak diburu masyarakat Indonesia tersebut menandakan industri event di Indonesia semakin menggeliat. Dengan demikian, peluang usaha dan lapangan kerja untuk pelaku kreatif di Indonesia semakin terbuka luas.
Presale tiket konser Coldplay di Jakarta telah berlangsung pada hari ini (17/5) pukul 10.00 WIB dan langsung diburu oleh para penonton. Bahkan beberapa menit setelah pemesanan tiket dibuka, 500 ribu orang terpantau telah mengantre. Hal itu mengakibatkan beberapa calon pembeli tidak bisa masuk ke dalam halaman tersebut dan tertahan di ruang tunggu.
Hotel di Sekitar GBK Nyaris Penuh
Sebelumnya, Sandiaga mengatakan pemesanan hotel di sekitar kawasan Gelora Bung Karno atau GBK, Jakarta Pusat, sudah terisi di atas 90% pada 15 November 2023. Hal ini imbas dari adanya konser Coldplay yang akan berlangsung pada 15 November mendatang.
Sementara untuk reservasi hotel di luar kawasan GBK presentasinya sudah mencapai 40-50% pada periode tersebut.
"Saya bisa mengabarkan bahwa reservasi hotel yang ada di sekitar GBK sudah di atas 90% dan untuk lingkar luar GBK persentasenya sudah mencapai 40 sampai 50% di tanggal tersebut," ujarnya.
Sandiaga mengatakan, pemerintah mendukung penuh adanya konser Coldplay pada 15 November mendatang. Pasalnya, ini merupakan pertama kalinya Coldplay datang ke Tanah Air. Tak hanya itu, dia merasa bangga karena hanya empat kota di Asia yang dipilih oleh band asal Inggris tersebut, salah satunya Jakarta.
Menurut dia, penyelenggaraan konser Coldplay di Indonesia berdampak terhadap ekonomi masyarakat dan peningkatan kesejahteraan, khususnya pelaku Usaha Kecil dan Menengah atau UMKM.
Berdasarkan akun resmi Instagram PK Entertainment dan Third Eye Management pada Kamis (11/5/2023), harga tiket konser grup band asal London tersebut dibanderol mulai dari Rp800 ribu hingga Rp11 juta. Berikut rinciannya seperti tertera dalam grafik.