12 Makanan Khas Maulid Nabi dari Beragam Daerah di Indonesia

Unsplash
Makanan Khas Maulid Nabi
Penulis: Anggi Mardiana
Editor: Agung
27/9/2023, 13.01 WIB

Makanan khas Maulid Nabi Muhammad SAW biasa disantap bersama keluarga atau warga yang merayakan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Di beberapa daerah, Maulid Nabi dirayakan cukup meriah, mulai di mesjid, rumah warga dan musala.

Perayaan Maulid Nabi Muhammad cukup berarti dalam kehidupan umat Islam di berbagai negara di dunia. Maulid Nabi menjadi kesempatan bagi komunitas muslim untuk berkumpul bersama keluarga dan teman-teman dengan semangat persatuan serta kebahagiaan.

Hidangan lezat merupakan salah satu aspek yang paling dinantikan dalam perayaan Maulid Nabi. Hidangan itu memiliki beragam cita rasa dan warisan budaya yang kaya. Ada begitu banyak pilihan makanan khas Maulid Nabi Myhammad SAW yang bisa Anda nikmati.

Makanan Khas Maulid Nabi dari Beragam Daerah Nusantara

Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi momen yang tidak dilewatkan oleh umat muslim. Berikut daftar hidangan makanan khas maulid Nabi:

1. Ampyang Maulid

Ampyang Maulid banyak ditemukan di wilayah Kudus, Jawa Tengah. Ampyang maulid merupakan nasi kepel dengan beragam lauk yang dibungkus oleh daun jati di tandu. Nasi bungkus tersebut dirangkai menjadi gunungan dengan tinggi mencapai 1,5 meter.

Selain nasi, ada beberapa menu lain yang bisa dinikmati oleh warga. Mulai dari sayuran, buah-buahan dan beberapa jenis makanan lainnya.

2. Endog-endogan

Endog-endogan merupakan makanan khas Maulid Nabi Muhammad SAW di Banyuwangi, Jawa Timur. Endog atau telur biasanya direbus dan ditusuk oleh bambu kecil. Tusukannya bisa dihias dengan beragam kembang kertas yang dikenal dengan sebutan kembang endog. Kembang itu nantinya ditancapkan di pohon pisang yang diberi hiasan kertas warna-warni.

3. Nasi Kebuli Khas Betawi

Nasi Kebuli (Unsplash)

Nasi kebuli khas Betawi setiap tahun hadir menjadi salah satu makanan khas perayaan Maulid Nabi. Tidak jauh berbeda dengan nasi kebuli lainnya, nasi tersebut kaya dengan rempah dan diberi lauk pelengkap seperti kambing hingga daging ayam.

4. Ketupat Sumpil

Ketupat sumpil merupakan makanan khas Maulid Nabi yang terletak di daerah Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah. Ketupat sumpil terbuat dari beras dan dibungkus oleh daun bumbu berbentuk segitiga. Teksturnya mirip ketupat biasa serta bisa dinikmati dengan sambal kelapa.

5. Kuah Beulangong

Kuah beulangong hampir ada di setiap perayaan keagamaan masyarakat Aceh, termasuk Maulid Nabi. Kuah beulangong merupakan makanan sajian dari olahan daging dan kuah nangka. Keduanya dicampur oleh beragam rempah sampai mengeluarkan rasa dan aroma khas.

6. Bulukat

Bulukat merupakan camilan yang selalu ada saat perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, terutama di daerah Aceh. Bulukat terbuat dari beras ketan. Cara memakannya yaitu dicampur dengan kelapa parut dan gula merah. Rasa manis dan gurih dari gula kelapa ini tampak menggugah selera.

7. Nasi Hujan Panas

Nasi hujan panas terbuat dari nasi kuning yang dihidangkan dengan beragam lauk seperti telur, kacang panjang, sambal dan ayam goreng. Nasi hujan panas dikenal dengan cita rasanya yang kuat dan warna mencolok melambangkan kegembiraan perayaan Maulid Nabi.

8. Biryani

Biryani merupakan makanan khas Maulid Nabi Muhammad SAW yang dihidangkan dengan daging, biasanya daging sapi, kambing dan ayam. Makanan tersebut dimasak bersamaan dengan beragam rempah-rempah dan saffron. Hidangan ini kaya dengan tekstur dan rasa serta banyak dihidangkan dengan yogurt dan acar.

9. Sup Harira

Sup Harira merupakan hidangan sup khas Maroko yang kerap dihidangkan saat perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. Sup ini terbuat dari bahan seperti lentil, daging dan rempah-rempah yang diolah menjadi hidangan gurih dan lezat.

10. Baklava

Baklava merupakan kue lapis khas Timur Tengah yang terbuat dari lapisan tipis adonan phylio dan diisi oleh campuran kacang serta gula. Kue baklava kerap dihidangkan dalam beragam bentuk selama perayaan Maulid Nabi. Rasanya manis dan renyah, banyak dijadikan sebagai hidangan penutup.

11. Nasi Tumpeng

Nasi Tumpeng (Unsplash )

Nasi tumpeng merupakan tradisi yang biasa ada setiap peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Di Indonesia, ada banyak jenis tumpeng, salah satunya tumpeng rasulan. Nasinya diberi bumbu gurih, ditambah ayam ingkung bumbu aren, lalapan, kedelai hitam goreng dan rambak.

12, Sego Ingkung

Sego ingkung merupakan makanan tradisional khas Jawa Tengah yang masih dilestarikan oleh masyarakat Jawa. Sego ingkung biasa disebut nasi suci ulam sari atau sego gurih. Sego gurih merupakan nasi yang dimasak menggunakan santan dan beragam rempah.

Itulah makanan khas Maulid Nabi Muhammad SAW yang biasa ada saat memperihati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Makanan tersebut biasa dinikmati bersama keluarga atau warga yang merayakan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.