Contoh judul cerpen menarik dapat membuat pembaca tertarik membaca isi cerpen yang dibuat. Cerpen merupakan karya sastra dalam bentuk tulisan yang memuat cerita fiksi dan dikemas seringkas mungkin.
Biasanya cerpen tidak lebih dari 10.000 kata dan berisi satu konflik yang melibatkan satu tokoh utama. Materi cerpen cukup beragam mulai tentang remaja, diri sendiri hingga cerpen motivasi singkat, menarik dan penuh makna.
Apa itu Cerpen?
Kepanjangan cerpen yaitu cerita pendek, karya sastra dalam bentuk tulisan yang memuat cerita fiksi dan dikemas seringkas mungkin. Cerita yang dibuat cenderung mudah dipahami oleh pembaca karena alur ceritanya yang pendek.
Cerpen dapat dianggap sebagai fiksi prosa karena menyuguhkan cerita yang berfokus pada satu konflik permasalahan yang dialami oleh tokoh. Mulai dari pengenalan tokoh dan penyelesaian konflik tersebut.
Pada dasarnya permasalahan yang diangkat dari cerpen tidak terlalu rumit seperti halnya kisah percintaan anak muda, jenaka dan lainnya. Meski begitu, cerpen tetap memberikan cerita dengan kandungan amanat dan pesan untuk pembacanya.
Contoh Judul Cerpen
Ketika membuat judul cerita pendek, berikut beberapa contoh judul cerpen yang bisa dijadikan referensi:
1. Contoh Judul Cerpen Tentang Kehidupan
• Kesepian di Masa Tua
• Memilih Bahagia
• Mengucap Syukur
• Surat Rahasia dari Tuhan
• Memilih Jalan Lain
• Jalani Saja Semua
• Semua Belum Usai
2. Contoh Judul Cerpen Tentang Cinta
• Bunga Layu di Sore Hari
• Senja Terindah
• Kenangan Manis
• Kau Tahu Segalanya
• Aku yang Terbaik
• Kau Tahu Pemiliknya
• Tak Pernah Lelah
• Cinta Starla
• Menyentuh Hati
3. Contoh Judul Cerpen Tentang Keluarga
• Keluarga Cemara
• Aku dan Keluarga
• Penyesalan Wisnu
• Mutiara Hati
• Semua Belum Usai
• Keluarga Rumit
• Terimakasih Ibu
Unsur Intrinsik Cerpen
Cerpen terdiri atas beragam unsur pembentuk yang harus ada di dalam cerpen. Tujuannya ialah membangun kisah cerita yang disampaikan oleh penulis. Berikut unsur intrinsik cerpen:
1. Tema
Tema merupakan unsur utama yang harus ada dalam cerpen. Tema memuat ide cerita yang akan digunakan sebagai latar belakang keseluruhan isi cerita. Tema biasanya bersifat umum, bisa diambil dari lingkungan sekitar, sejarah, kisah pribadi dan lain sebagainya.
2. Alur atau Plot
Alur merupakan urutan peristiwa dalam cerpen. Alur biasanya diawali oleh pengenalan tokoh, permasalahan, konflik lalu diakhiri dengan penyelesaian. Ada beberapa jenis alur di antaranya alur maju, mundur dan campuran.
3. Latar atau Setting
Latar dalam cerpen meliputi tempat, waktu dan peristiwa. Tujuan latar yaitu memperkuat keyakinan pembaca terhadap jalannya cerita. Latar memiliki sifat imajinatif dan faktual.
4. Sudut Pandang
Sudut pandang menjadi cara pandang penulis saat menceritakan kisah dalam sebuah cerpen. Ada sudut pandang orang pertama yang menggunakan kata “aku” dan sudut pandang orang ketiga menggunakan kata “dia”.
5. Watak
Watak merupakan gambaran sifat tokoh di dalam cerpen. Watak terbagi atas protagonis (baik), antagonis (jahat) dan netral.
6. Amanat
Amanat ialah bagian akhir dalam cerita pendek yang memuat pesan moral atau pembelajaran yang akan disampaikan oleh penulis untuk pembaca. Pesan moral bisa disampaikan secara tersirat maupun tersurat.
Itulah beberapa contoh judul cerpen yang bisa Anda pertimbangkan sebagai referensi. Judul cerita pendek yang menarik dapat membuat pembaca tertarik membaca isi cerita hingga akhir.