Cara Ampuh Cegah Infeksi Mycoplasma Pneumonia

123RF.com/andriano
Wabah pneumonia yang disebabkan virus misterius muncul di Wuhan, Tiongkok. Sebanyak 59 orang terjangkit dan tujuh di antaranya dalam kondisi kritis.
Penulis: Nadhira Shafa
Editor: Safrezi
7/12/2023, 17.30 WIB

Mycoplasma pneumonia adalah salah satu jenis bakteri yang dapat menyebabkan infeksi paru-paru ringan hingga berat. Infeksi ini sering disebut sebagai pneumonia atipikal atau pneumonia berjalan, karena gejalanya mirip dengan flu biasa. 

Mycoplasma pneumonia dapat menular melalui kontak dengan cairan pernapasan dari orang yang terinfeksi, terutama di tempat-tempat yang ramai atau berkumpul.

Infeksi mycoplasma pneumonia biasanya dapat diobati dengan antibiotik dan kortikosteroid, tetapi jika tidak ditangani dengan baik, dapat menyebabkan komplikasi serius seperti radang otak, radang jantung, dan  anemia hemolitik.

Untuk mencegah infeksi mycoplasma pneumonia, ada beberapa hal yang dapat kita lakukan, antara lain:

Cara Mencegah Infeksi Mycoplasma Pneumonia

1. Menutup Mulut dan Hidung Ketika Batuk atau Bersin

Cara ini dapat mengurangi penularan bakteri Mycoplasma pneumoniae melalui percikan air liur atau lendir yang keluar dari mulut atau hidung. Bakteri ini dapat menyebar melalui kontak dengan cairan pernapasan orang yang terinfeksi.

2. Mencuci Tangan dengan Bersih

AKSI CUCI TANGAN DI ACEH BARAT (ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/nym.)
 

Tangan yang kotor dapat membawa bakteri dari mulut, hidung, atau mata orang yang terinfeksi ke mulut, hidung, atau mata orang lain. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan pembersih tangan berbasis alkohol dapat membunuh bakteri yang menempel di tangan.

3. Menjaga Daya Tahan Tubuh

Daya tahan tubuh dapat ditingkatkan dengan mengonsumsi makanan bergizi, minum air yang cukup, berolahraga secara teratur, tidur yang cukup, dan menghindari stres. Menjaga daya tahan tubuh juga dapat diperkuat dengan mencukupi waktu tidur selama 6-8 jam.

4. Menggunakan Masker di Tempat Ramai

PENGGUNAAN KEMBALI MASKER SAAT DI LUAR RUANGAN (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/aww.)
 

Penggunaan masker dapat menangkal partikel kecil yang mengandung bakteri yang dapat terhirup melalui pernapasan. Menggunakan masker juga dapat mengurangi risiko menularkan bakteri kepada orang lain jika sedang terinfeksi.

Masker yang digunakan harus sesuai dengan standar kesehatan, seperti masker N95 atau masker kain berlapis tiga. Masker juga harus diganti secara berkala dan dibersihkan dengan benar.

5. Menjaga Kebersihan Barang-Barang yang Sering Digunakan

Cara ini dapat mencegah penularan bakteri melalui benda-benda yang sering disentuh oleh banyak orang, seperti gagang pintu, tombol lift, telepon, komputer, atau mainan. Bakteri dapat bertahan hidup di permukaan benda-benda tersebut selama beberapa jam atau hari. 

Menjaga kebersihan barang-barang tersebut dapat dilakukan dengan membersihkannya secara rutin dengan cairan pembersih yang mengandung alkohol atau disinfektan.

6. Imunisasi Lengkap

Bulan Imunisasi Anak Sekolah di Palu (ANTARA FOTO/Basri Marzuki/tom.)
 

Imunisasi dapat merangsang sistem kekebalan tubuh untuk menghasilkan antibodi yang dapat melawan virus atau bakteri penyebab penyakit tersebut. Imunisasi harus dilakukan sesuai dengan jadwal dan dosis yang ditentukan oleh dokter atau petugas kesehatan.

Dengan melakukan hal-hal di atas, kita dapat mengurangi risiko terkena infeksi mycoplasma pneumonia, yang dapat mengganggu kesehatan dan aktivitas kita.

Namun, jika kita mengalami gejala-gejala seperti batuk kering, demam, dan sesak napas yang tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat