Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kemenkominfo kembali mengeluarkan buku elektronik atau e-Book untuk perjalanan mudik menyambut Idul Fitri 1445 Hijriah. Buku elektronik ini, diharapkan dapat membantu para pemudik selama masa mudik Lebaran 2024.
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo Usman Kansong mengatakan, Mudikpedia adalah ensiklopedia untuk mudik. Artinya, segala informasi terkait mudik dapa didapatkan di e-Book ini.
"Misalnya, jalur-jalur alternatif yang bisa dilalui, perjalanan kereta. Lalu, imbauan untuk mudik dengan transportasi umum, dan lain sebagainya," kata Usman, dikutip dari RRI.
Sudah Diluncurkan Sejak 2022
Mudik adalah tradisi tahunan yang menjadi bagian integral dari budaya Indonesia, dimana jutaan orang berbondong-bondong pulang ke kampung halaman untuk merayakan Idul Fitri atau Lebaran bersama keluarga. Namun, perjalanan mudik kerap diwarnai berbagai hambatan, mulai dari kemacetan hingga ketidakpastian informasi terkait kondisi jalan dan transportasi.
Inilah yang melandasi ide Kemenkominfo meluncurkan Mudikpedia, yakni kanal informasi yang dapat diperbarui atau update setiap saat. Usman menjelaskan, jika ada perubahan informasi, e-Book ini akan memberikan informasi perkembangan secara langsung. Dengan informasi yang ter-update tersebut, diharapkan perjalanan pemudik bisa lebih lancar.
"Mudikpedia juga menginformasikan ketika ada contraflow, sehingga masyarakat yang hendak mudik bisa mendapat informasi yang cukup tentang kondisi jalan sebelum melakukan perjalanan," ujarnya.
Buku elektronik ini sebenarnya bukan layanan baru yang dirilis Kemenkominfo, melainkan sudah ada sejak 2022 lalu. Meski demikian, saat itu gaungnya belum begitu terdengar.
Pasalnya, pada masa mudik Lebaran 2022 Indonesia masih diselimuti pandemi Covid-19, meski saat itu sudah sedikit mereda. Saat itu, pemerintah memberlakukan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM, dari 19 April hingga 9 Mei 2022.
Keberadaannya mulai banyak digunakan sejak tahun lalu, ketika PPKM sudah tidak diberlakukan lagi, dan masyarakat telah bebas berpergian. Buku elektronik ini digunakan untuk membantu para pemudik saat Lebaran 2023, dan mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) akhir tahun lalu.
Fitur yang Tersedia di Mudikpedia
Seperti telah disebutkan, e-Book yang dirilis oleh Kemenkominfo ini memuat berbagai informasi seputar perjalanan mudik, yang dapat diakses di laman https://s.id/mudikpedia. Berikut ini bebebapa fiturnya.
1. Peta Kuliner
Fitur ini menunjukkan peta kuliner untuk membantu pemudik yang hendak beristirahat ketika melakukan perjalanan. Dalam peta kuliner ini, terdapat 448 tempat kuliner yang dapat dipilih dari 151 kabupaten/kota di Indonesia.
Dengan adanya kanal peta kuliner di Mudikpedia, para pemudik dapat dengan mudah menemukan berbagai pilihan tempat makan yang terdekat dengan rute perjalanan, dengan menu makanan yang dapat dipilih sesuai preferensi.
2. Kontak Penting
Bagian Mudikpedia yang satu ini, berisi berbagai nomor kontak penting untuk menunjang perjalanan mudik. Ini mulai dari kontak jalur mudik, informasi jalan tol, hingga nomor darurat terintegrasi.
3. Pemantauan Lalu Lintas
Dalam fitur ini, pemudik dapat memantau kondisi lalu lintas melalui beberapa sub-kanal, antara lain:
- CCTV Lalu Lintas RTTMC
- CCTV Lalu Lintas Bandung-Jawa Barat
- CCTV Lalu Lintas Jawa Timur (via App SITS)
- CCTV Jalan Tol PBJT PU
- CCTV Lalu Lintas Jasa arga (via App Travoy)
- CCTV Lalu Lintas Pelabuhan Tanjung Priuk Pelindo
- WTR Go-Informasi Jalan Tol Waskita Toll Road
Manfaat utama dari kanal ini, adalah memberikan pembaruan secara terus-menerus tentang kemacetan, kepadatan lalu lintas, dan kondisi jalan yang mungkin berpengaruh terhadap perjalanan para pemudik.
Dengan mengetahui kondisi lalu lintas secara akurat sebelum berangkat, para pemudik dapat memilih rute alternatif atau menyesuaikan jadwal keberangkatan agar dapat menghindari kemacetan dan meminimalkan waktu perjalanan.
Selain itu, informasi yang disediakan oleh kanal ini, juga membantu para pemudik untuk mengambil keputusan yang tepat selama perjalanan. Misalnya, memutuskan kapan harus istirahat atau mengatur ulang rencana perjalanan jika diperlukan.
4. Informasi Mudik Gratis
Tak hanya terkait kondisi jalan raya atau jalan tol, e-Book ini juga menyediakan kanal bagi orang/keluarga yang ingin menggunakan program mudik gratis yang dijalankan pemerintah.
Di Mudikpedia, sub-kanal yang disediakan, adalah pendaftaran mudik gratis menggunakan bus. Namun, sayangnya e-Book ini hanya menyajikan informasi saja, sebab untuk pendaftarannya, pemudik tetap harus mengunduh aplikasi MitraDarat, yang dirilis oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.
5. Pemesanan Tiket Kereta dan Feri
Fitur Mudikpedia berikutnya, adalah kanal pemesanan tiket kereta api dan feri untuk mudik. Pengguna atau pengunjung e-Book ini akan langsung diarahkan ke laman pemesanan tiket dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan Ferizy, yang merupakan laman pemesanan tiket kapal feri besutan PT ASDP Indonesia Ferry.
6. Informasi Tarif Tol dan Cuaca
Kanal terakhir di Mudikpedia, adalah kanal 'Indormasi Lainnya', yang terdiri dari dua, yakni informasi mengenai tarif tol dan informasi perkiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Kanal informasi tarif jalan tol menjadi sebuah alat yang sangat membantu pemudik merencanakan perjalanan. Dengan akses mudah ke informasi tarif jalan tol, para pemudik dapat merencanakan perjalanan dengan lebih efektif dan efisien.
Salah satu manfaat utama dari informasi tarif jalan tol ini, adalah membantu merencanakan anggaran perjalanan dengan lebih baik. Dengan mengetahui tarif jalan tol di berbagai rute, pemudik dapat memperkirakan biaya perjalanan dan menghindari keterkejutan finansial di tengah jalan.
Selain itu, informasi ini memungkinkan pemudik untuk memilih rute terbaik, sesuai dengan preferensi dan kebutuhan, baik dari segi waktu tempuh maupun biaya tol.
Sementara sub-kanal perkiraan cuaca dari BMKG menjadi sumber informasi yang juga akan membantu para pemudik merencanakan perjalanan. Dari informasi yang didapat dari sub-kanal Mudikpedia ini, para pemudik dapat memperoleh perkiraan cuaca yang akurat dan terkini untuk rute perjalanan.
Salah satu manfaat utama dari informasi cuaca ini, adalah membantu pemudik merencanakan perjalanan dengan lebih aman dan nyaman. Dengan mengetahui perkiraan cuaca di sepanjang rute perjalanan, pemudik dapat mempersiapkan diri dengan baik, baik dari segi pakaian, kendaraan, maupun persiapan lainnya untuk menghadapi kondisi cuaca yang mungkin tidak menguntungkan.
Selain itu, informasi cuaca yang disajikan melalui Mudikpedia ini, juga memungkinkan pemudik mengantisipasi kemungkinan terjadinya hujan, angin kencang, atau bahkan badai. Sehingga, para pemudik dapat mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan, serta memilih waktu yang lebih tepat untuk berangkat.