7 Ide Lomba 17 Agustus Bapak-bapak Agar Acara Meriah

ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/foc.
Ilustrasi, peserta mengikuti lomba permainan tradisional enggrang di Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur, Senin (7/8/2023). Lomba dalam rangka memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan RI tersebut diadakan untuk mendukung pelestarian permainan tradisional enggrang sebagai warisan budaya tak benda dan diikuti ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari berbagai instansi.
Penulis: Tifani
Editor: Agung
8/8/2023, 12.46 WIB

Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia akan segera datang. Momentum perayaan 17 Agustus biasanya disambut meriah oleh masyarakat.

Kemeriahan pun akan semakin terasa dengan aksi warga yang memasang bendera dan umbul-umbul di sekitar lingkungan. Selain memasang bendera, momen ini juga dirayakan dengan beragam lomba, baik tingkat RT, di sekolah atau kantor.

Ragam Ide Lomba 17 Agustus Bapak-bapak

IDE LOMBA 17 AGUSTUS ORANG DEWASA (Unsplash)

Ide lomba 17 Agustus dapat bermacam-macam, seperti lomba balap karung, makan kerupuk, hingga panjat pinang. Melalui perlombaan 17 Agustus tersebut, diharapkan mampu mempererat kebersamaan dan menambah jiwa nasionalisme.

Jika ingin menyelenggarakan lomba 17 Agustus dengan lebih meriah, Anda dapat membuat perlombaan yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Agar tidak bingung, berikut beberapa ide lomba 17 Agustus bapak-bapak.

1. Lomba Sepak Bola Menggunakan Daster

Daster adalah pakaian rumahan nyaman yang sering digunakan oleh wanita, terutama ibu-ibu. Namun, kali ini daster bisa dijadikan properti untuk lomba 17 Agustus, yakni sepak bola daster.

Para pesertanya bahkan bukan wanita, melainkan para pria dan bapak-bapak setempat. Jika sepak bola biasa dapat dengan mudah dilakukan, sepak bola daster bakal lebih seru dan meriah karena sulit untuk bermain menggunakan pakaian tersebut.

Peserta juga tidak bisa melakukan nutmeg atau mengolongi pemain lain karena daster menutupi bagian sela-sela kaki lawan.

2. Lomba Memasukkan Benang ke Jarum

Memasukkan benang ke jarum adalah kegiatan dasar yang dilakukan saat menjahit. Para ibu mungkin sudah terbiasa melakukannya dengan mudah, beda cerita jika hal ini dilakukan oleh bapak-bapak.

Sebab, memasukkan benang ke jarum perlu ketelitian dan kesabaran ekstra. Siapa yang duluan berhasil melakukannya berhak menjadi juara.

Kampanye konsumsi makanan non beras di Malang (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/hp.)

3. Lomba Estafet Tepung

Ide lomba 17 Agustus bapak-bapak selanjutnya adalah estafet tepung. Lomba estafet tepung dilakukan secara berkelompok, masing-masing berjumlah lima hingga tujuh peserta.

Cara memainkannya cukup mudah, semua anggota kelompok duduk berbaris ke belakang. Kemudian, peserta paling depan akan menuangkan tepung ke piring yang dipegang oleh peserta di belakangnya.

Uniknya, peserta menuangkan tepung tanpa balik badan. Jadi, muka peserta tak luput dari guyuran tepung yang tumpah dari piring.

Pemenangnya adalah kelompok yang berhasil menuangkan tepung paling banyak.

4. Lomba Bulu Tangkis

Ide lomba 17 Agustus bapak-bapak yang cukup populer adalah bulu tangkis. Olahraga satu ini dapat meningkatkan nilai-nilai kerja sama, gotong royong, dan sportivitas antar warga.

Panitia bisa mengadakan partai tunggal dan ganda untuk peserta dewasa. Untuk waktu pelaksanaan yang optimal, pertimbangkan jumlah babak dan gim agar tidak terlalu dini dimulai atau selesai lebih dari tanggal 17 Agustus.

Alih-alih mengeluarkan budget untuk menyewa lapangan bulu tangkis indoor, panitia bisa membuatnya sendiri. Panitia dapat menggunakan lahan kosong dan membentuk lapangan bulu tangkis sendiri.

5. Lomba Panjat Pinang

ilustrasi Ide Lomba 17 Agustus lucu dan unik (unsplash)

Ide lomba bapak-bapak agar acara 17 Agustus semakin semarak adalah lomba panjat pinang. Panjat pinang dilakukan umumnya oleh orang dewasa.

Mereka harus memanjat batang pohon atau bambu yang diberi oli supaya licin. Di puncaknya, terdapat berbagai hadiah bagi peserta yang berhasil memanjat sampai atas tanpa terjatuh.

Namun dalam menggelar lomba panjat pinang untuk bapak-bapak, panitia tetap harus mempertimbangkan keamanan peserta.

6. Lomba Voli dengan Net Tertutup

Permainan voli sudah menjadi olahraga yang banyak diminati. Lomba voli dengan net tertutup dapat menjadikan alternatif lomba untuk bapak-bakak.

Teknis permainannya hampir sama dengan olahraga voli pada umunya. Permainan dibagi dalam dua tim.

Dengan pengaturan skor dan aturan yang sama di pertandingan voli. Perbedaannya, net jala ditutup dengan kain atau benda lainnya, sehingga antara kedua tim tidak bisa melihat pemain lawan.

Kedua tim hanya dapat melihat arah bola. Lomba ini akan menguji insting dan kesiapan para pemain.

Selain melatih kekompakan juga memberikan hiburan.

7. Lomba Minum Jamu

Jamu adalah minuman tradisional yang terbuat dari bahan-bahan alami, seperti tumbuhan dan rempah-rempah. Meski sehat, rasa jamu yang cenderung pahit belum tentu disukai banyak orang.

Anda bisa mencoba mengadakan lomba minum jamu sehat pada 17 Agustus. Jangan hanya minum jamu dari gelas, tapi jamu dimasukkan ke dalam plastik bening dan digantung dengan tali rafia.

Nantinya, para peserta diharuskan meminum jamu tersebut secara perlahan dengan tangan yang melingkar di belakang pinggang. Pemenang lomba ini adalah mereka yang sukses menghabiskan jamu tersebut dengan cepat tanpa memuntahkannya.

Demikian tujuh ide lomba 17 Agustus bapak-bapak yang dapat menjadi insiprasi Anda. Lomba 17 Agustus diatas dapat menjadi refrensi agar gelaran lompa perayaan 17 Agustus semakin meriah.