Pasukan Amerika Serikat melancarkan serangan drone atau pesawat tak berawak terhadap mobil yang berisi bahan peledak milik anggota ISIS-K di Kabul pada Minggu, 30 Agustus 2021. Akibatnya seorang pelaku anggota ISIS-K yang diduga berencana menyerang bandara tewas dalam kejadian tersebut.