Perusahaan farmasi Merck mengklaim obat buatannya “Molnupiravir” bisa menjadi opsi pengobatan Covid-19. Pil antivirus ini akan menjadi obat oral pertama untuk pasien corona jika proses izin penggunaan obat ini disetujui oleh badan pengawas obat dan makanan Amerika Serikat (FDA). Merck dan perusahaan mitra, Ridgeback Biotherapeutics, mengumumkan hasil uji klinis fase 3 penggunaan Molnupiravir pada Jumat (1/10) lalu.